Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Blusukan ke Pasar Masuka Sintang, Ria Norsan Dorong Penataan Infrastruktur Pasar
14 Oktober 2024 14:18 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Ria Norsan blusukan ke Pasar Masuka, Kabupaten Sintang, Minggu, 13 Oktober 2024.
ADVERTISEMENT
Ria Norsan yang menyambangi para pedagang itu disambut antusias. Mereka berbincang soal perputaran perekonomian hingga kebutuhan pembangunan infrastruktur pasar.
"Saya di pasar tumpah yang sering disebut orang ini, saya lihat belum tertata dengan rapi, harus ditata oleh Pemda," ujar Norsan.
Wakil Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu mengatakan, akan mendorong pemerintah daerah dalam pembangunan serta perbaikan dan penataan pedagang di setiap pasar rakyat termasuk di Masuka ini.
Dengan penataan itu, aktivitas perdagangan di pasar akan lebih nyaman. Hal ini tentu akan berpengaruh terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.
"Jika terpilih, jalannya akan kita baguskan. Kita tata, penataan supaya rapi sehingga orang belanja enak dan bersih," ucapnya.
Di sisi lain, Norsan bersama pasangannya, Krisantus juga akan menawarkan solusi bagi para pedagang dalam program pemberian modal yang mudah. Sehingga, mereka bisa meningkatkan daya jual.
ADVERTISEMENT
"Kita membina para pedagang dan UMKM, kami memberikan stimulan dengan permodalan pinjaman mulai dari Rp 5 juta hingga Rp50 juta. Kalau mereka disuntik dengan modal ini, mereka akan berdagang lebih baik dan akan lebih maju," jelasnya.
Di sisi lain, pasangan NKRI juga akan menerapkan kebijakan yang akan berdampak pada stabilitas harga di pasar sehingga dapat menumbuhkan sektor perekonomian masyarakat.
"Akan kita atur, kita rutin memantau harga dan kondisi kebutuhan pokok di pasaran. Semuanya sudah dirancang dalam program yang berkaitan langsung terhadap peningkatan ekonomi masyarakat," pungkasnya.