Konten Media Partner

Curah Hujan di Pontianak Tinggi Dampak dari 2 Siklon di Utara Indonesia

30 September 2021 16:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi hujan di Pontianak. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hujan di Pontianak. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, terjadi menjelang akhir tahun di wilayah Kalimantan Barat. Curah hujan tinggi berasal dari dua siklon di sebelah utara Indonesia, yaitu Siklon Typhoon Mimdulle dan Tropical Cyclone.
ADVERTISEMENT
Walaupun berdampak secara tidak langsung, masih berpengaruh terhadap pembentukan pola konvergensi di wilayah Kalbar, sehingga memudahkan pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Kalbar.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalbar, melalui berbagai media telah memberikan informasi cuaca yang juga berisi himbauan agar masyarakat mewaspadai adanya potensi hujan deras yang dapat menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Kalbar, termasuk Pontianak.
BMKG menginformasikan, potensi hujan sedang hingga lebat yang juga dapat disertai dengan petir, kilat dan angin kencang tersebut terjadi mulai tanggal 29 September hingga 1 Oktober 2021. Hujan diprakirakan dapat terjadi disepanjang waktu, baik dini hari, pagi, siang, sore maupun malam hari.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Pontianak, Haryadi S.Triwibowo, di beberapa kesempatan, sebelumnya juga telah memberikan imbauan kepada masyarakat, untuk tetap waspada terhadap potensi banjir saat hujan lebat berlangsung cukup lama di wilayah Kota Pontianak.
ADVERTISEMENT
“Topografi Kota Pontianak, yang termasuk rendah, menyebabkan Kota Pontianak sangat rawan terjadi banjir, terutama saat hujan lebat berbarengan dengan pasang air laut. BPBD Kota Pontianak sendiri melalui berbagai media, termasuk juga melalui aplikasi SIPD (Sistem Informasi Peringatan Dini) Bencana secara konsisten memberikan informasi prakiraan cuaca, dan peringatan dini kepada masyarakat Kota Pontianak terhadap kemungkinan terjadinya bencana akibat cuaca ekstrim yang melanda Kota Pontianak,” jelasnya, Kamis, 30 September 2021.
Untuk mengantisipasi berbagai potensi terjadinya bencana akibat cuaca ekstrem tersebut, Haryadi lebih lanjut mengemukakan, BPBD Kota Pontianak bersama Relawan Penanggulangan Bencana akan selalu siap membantu masyarakat jika terdapat warga yang memerlukan bantuan akibat terjadinya bencana di wilayah Kota Pontianak, seperti banjir, angin kencang, dan puting beliung.
ADVERTISEMENT