Konten Media Partner

Didi Haryono Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW Di Desa Sungai Pinyuh Mempawah

8 September 2024 17:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bakal calon Wakil Gubernur Kalbar, Didi Haryono saat bersilaturahmi dan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Sungai Rasau, Mempawah. Foto: Muhammad Zain/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Bakal calon Wakil Gubernur Kalbar, Didi Haryono saat bersilaturahmi dan menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Sungai Rasau, Mempawah. Foto: Muhammad Zain/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Didi Haryono, hadir dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Sungai Rasau, Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah, pada Minggu, 8 September 2024.
ADVERTISEMENT
Acara yang dihadiri ratusan warga itu bertempat di kediaman ibunda bakal calon wakil bupati Mempawah, Bukhari. Turut hadir Raja XIII Mempawah, Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya yang juga bakal calon Bupati Mempawah berpasangan dengan Bukhari.
Dalam sambutannya, Bukhari mengatakan, bahwa acara silaturahmi ini digelar dalam rangka memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW.
"Ini silaturahmi dalam rangka Maulidur Rasul, memperingati hari lahirnya baginda nabi besar Muhammad SAW," ungkapnya.
Sementara itu dalam kesempatan tersebut, Didi mengatakan merasa senang bisa hadir. Sejatinya Sutarmidji juga ingin hadir, karena juga ada undangan di Singkawang sehingga tidak bisa hadir.
Mengawali pembicaraannya, Mantan Kapolda Kalbar itu bercerita tentang karirnya hingga ia memutuskan untuk mendampingi Sutarmidji di Pilkada Kalbar 2024.
ADVERTISEMENT
"Saya lahir di Sambas tetapi besar di Singkawang, sempat kuliah di Untan 1 semester kemudian daftar Akpol dan lulus pada 1986. Saya mengabdi di Kepolisian selama 38 tahun dan pernah menjabat Kapolda Kalbar sebelum pensiun," ujar Didi.
Didi menambahkan, saat ia menjabat sebagai Kapolda Kalbar, Sutarmidji adalah Gubernur Kalbar pada waktu itu. Selama hampir 2 tahun bersama, kemudian Didi pensiun dan selanjutnya terpilih menjadi Komisaris Utama Bank Kalbar.
"Selesai di Bank Kalbar beliau meminta saya berkenan atau tidak mendampinginya. Karena saya tahu, kurang lebih 2 tahun mendampinginya, semangat kerjanya, hasil kerjanya dan ibadahnya luar biasa saya tahu persis," tambahnya.
"Karena kualitas kerjanya jelas dan hasil-hasilnya dapat kita lihat secara angka, kuantitas dan kualitasnya jelas, itulah kinerja beliau makanya saya mau mendampingi beliau," pungkas Didi.
ADVERTISEMENT