Disdikbud Bengkayang Akan Siapkan Kepala Sekolah dan Guru untuk Sekolah Rakyat

Bupati Bengkayang meninjau lahan untuk pembangunan sekolah rakyat. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Pontianak - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bengkayang, Kalbar, mendukung pembangunan Sekolah Rakyat di Kecamatan Jagoi Babang untuk mewujudkan Astacita Presiden khususnya pendidikan bermutu untuk semua.

"Secara umum Disdikbud mendukung program pemerintah pusat dalam mewujudkan Asta Cita khususnya pendidikan bermutu untuk semua. Serta wajib belajar 13 tahun," ujar Kepala Disdikbud Kabupaten Bengkayang, Heru Pujiono, kepada awak media pada Senin, 21 April 2025.

Heru Pujiono mengatakan, dukungan dinas pendidikan untuk Sekolah Rakyat akan menyiapkan kepala sekolah dan tenaga pengajar. Sementara untuk rombongan belajar (siswa) akan disiapkan Dinsos.

"Selain menopang capaian IPM, Sekolah Rakyat juga untuk pengentasan kemiskinan ekstrim dan layanan pendidikan untuk seluruh masyarakat termasuk masyarakat tidak mampu," ujarnya.

"Secara umum ini domainnya Kemensos dan ke bawah Dinas Sosial. Nah, peran Disdikbud menyiapkan kepala sekolah dan tenaga pengajar," tambah Heru Pujiono.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkayang, I Made Putra Negara, mengatakan Sekolah Rakyat yang akan di bangun di wilayah perbatasan itu memerlukan 5-10 hektare lahan. Kondisi lahan yang dipilih datar dengan luasan lebih dari 10 hektare.

"Bengkayang sudah menyiapkan lahan, dan aksesnya mudah karena lokasinya di pinggir jalan, kontur tanah relatif datar, akses air bersih dan listrik sudah ada," ujarnya.

Lanjut Made, namun masih ada kekurangan terkait dengan sertifikat tanah. Tetapi Bupati akan melakukan percepatan penerbitan sertifikat tanah untuk percepatan pembangunan.

"Beliau (Bupati) akan segera memanggil kepala pertanahan (BPN) untuk percepatan proses sertifikasi lahan tersebut," lanjutnya.

Kemudian pada Selasa, 22 April 2025, tim formatur pembangunan Sekolah Rakyat Kabupaten Bengkayang yang diketuai oleh Sekda Bengkayang didampingi OPD terkait akan mengadakan desk kelengkapan persyaratan pembangunan Sekolah Rakyat.

"Semoga semuanya berjalan lancar, Sekolah Rakyat yang digagas presiden Prabowo Subianto untuk memuliakan fakir miskin dan anak telantar bisa memutus mata rantai kemiskinan, mewujudkan Sekolah unggulan di Kabupaten Bengkayang," pungkasnya.