Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Diskotek Angel Sintang Tutup Permanen, Buntut Gadis Muda Tewas Dicekoki Narkoba
14 September 2023 15:01 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Hi! Sintang - Setelah disegel oleh massa pada 20 Agustus 2023 lalu, akses masuk menuju Angel Hall & Lounge Hotel My Home Sintang akhirnya dibuka kembali, pada Rabu 13 September 2023.
ADVERTISEMENT
Penyegelan itu imbas dari kasus kematian Yolanda, gadis muda dari Ketungau Hilir, yang tewas seteleh dicecoki narkoba saat karaoke.
Karena penyegalan dilakukan dengan ritual adat, maka pembukaan segel juga dilakukan dengan ritual adat oleh Tumenggung. Hadir Bupati Sintang Jarot Winarno, Wakil Bupati Sintang Melkianus, Kapolres Sintang, Dandim Sintang, serta Aliansi Masyarakat Sintang Peduli Generasi Muda, Dewan Adat Dayak (DAD) Sintang, serta Laskar Pemuda Melayu Kabupaten Sintang.
Pembukaan segel dan akses masuk dilakukan, setelah adanya kesepakatan antaran Aliansi Masyarakat Sintang Peduli Generasi Muda, DAD Sintang, Ketemenggungan Kabupaten Sintang, Laskar Pemuda Melayu Kabupaten Sintang, Pemkab Sintang, serta CV Hotelindo Persada Utama, yang menaungi Hotel My Home Sintang, besarta unit usahanya.
Meski akses masuk sudah dibuka, diskotek Angel tetap ditutup oleh Pemda Sintang. Penutupan itu sesuai dengan Surat Bupati Sintang Nomor: 360/5786/SATPOL-PP-B tentang penutupan diskotek Angel.
ADVERTISEMENT
"Hari ini segel kita buka, itu dilakukan atas kesepakatan bersama, antara manajemen My Home, Pemkab Sintang, dan juga aliansi (masyarakat). Pembukaan segel ini sebagai akses jalan menuju Hermes (restoran)," jelas Melkianus.
Untuk karaoke Romeo, kata Melkianus, sesuai kesepakatan akan dibuka setelah 100 hari meninggalnya Yolanda. "Setelah 100 hari kematian Yolanda, permintaan kawan-kawan aliansi barulah karaoke Romeo boleh dibuka. Namun untuk Angel ditutup total," ujarnnya.
"Itu kesepakatan bersama. Penutupan tempat hiburan malam juga akan kita lakukan terhadap izin usaha yang tidak lengkap. Jadi tidak ada perlakukan khusus," tegas Melkianus.
Koordinator Aliansi Masyarakat Sintang Peduli Generasi Muda, Marsianus, membenarkan pembukaan segel berdasarkan kesepakatan bersama. "Setelah kita sepakati, (diskotek) Angel ditutup permanen, maka segel dibuka, sebagai akses menuju Hermes," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Kedepan, Marsianus berharap pihak terkait mematuhi surat perjanjian yang sudah disepakati bersama. "Salah satunya berperan mencegah peredaran narkoba di sini. Kemudian melarang anak di bawah umur masuk ke tempat hiburan. Karena bisa merusak generasi muda Sintang," ujarnya.
Direktur Utama Hotel My Home Sintang, Andreas, menyatakanm sejak awal pihaknya selalu berkomitmen dan berusaha maksimal untuk bersinergi dengan Pemkab Sintang. "Kami sebagai pelaku usaha selalu ingin melakukan yang terbaik untuk Kota Sintang, agar selalu damai. Oleh karena itu, kami dari manajemen setuju dan sepakat untuk menutup Angel Hall & Lounge, sesuai dengan keputusan Pemkab Sintang," jelasnya.
"Kami tutup permanen untuk menghindari konflik sosial yang terjadi di Kota Sintang. Supaya di Sintang tetap berjalan baik, masyarakat hidup damai bersama-sama, dan kita turut membantu pemerintah Sintang untuk menjaga situasi kondusif," pungkasnya.
ADVERTISEMENT