Dramatis, Satgas Bencana Lantamal XII Evakuasi Korban Banjir yang Koma

Satgas Bencana Lantamal XII melakukan evakuasi terhadap korban banjir yang sakit. Foto: Dok Dispen Lantamal XII

Hi!Pontianak - Tim Kesehatan Terpadu Lantamal XII yang tergabung dalam Satgas Penanggulangan Bencana Banjir di Desa Lesabela, Kecamatan Ledo, Bengkayang, Kalimantan Barat, melakukan evakuasi terhadap seorang warga korban banjir yang mengalami sakit jantung dan tak sadarkan diri.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu, 6 Februari 2021, sekitar pukul 21.08 WIB. Ketika itu tim mendapat informasi tentang seorang warga bernama Ramed (63 tahun) yang menderita sakit jantung, di Dusun Pisang, Kecamatan Seluas, Bengkayang.

Tim harus melalui sungai dengan arus deras dan dua titik banjir saat mengevakuasi korban. Foto: Dispen Lantamal XII

Tim langsung menuju ke lokasi korban. Proses evakuasinya berlangsung secara dramatis. Diawali dari kediaman Ramed yang berada di Dusun Tanjung, dengan menempuh perjalanan jauh, melalui aliran sungai sangat deras, menggunakan perahu kayu milik warga setempat.

Membutuhkan waktu tempuh lebih dari 2 jam untuk menerobos 2 titik lokasi banjir, hingga akhirnya tiba di Posko Satgas Penanggulangan Bencana Banjir Lantamal XII di Desa Lesabela, Ledo.

Satgas Penanggulangan Bencana Banjir Lantamal XII yang terlibat langsung menangani evakuasi korban, terdiri dari 2 personel Diskes Lantamal XII, 2 personel Yonmarhanlan XII, 1 personel Pomal Lantamal XII, 1 Personel Dispen Lantamal XII dengan dibantu oleh Tim Tagana Dinas Sosial Bengkayang.

Saat dievakuasi warga tersebut dalam kondisi tidak sadarkan diri/koma. Untuk selanjutnya yang bersangkutan dibawa mengguna mobil ambulance menuju RS Serukam, Bengkayang.