Dukung Midji-Didi, Warga Pagung: Belum Pernah Ada Calon Pemimpin Daerah ke Sini

Cawagub Kalbar nomor urut 01, Didi Haryono berfoto bersama warga Dusun Pagung. Foto: Yulia Ramadhiyanti/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Warga Dusun Pagung, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak bertekad memenangkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 01, Sutarmidji dan Didi Haryono pada pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.

Pernyataan kesiapan memenangkan pasangan Midji-Didi ini disampaikan warga Dusun Pagung saat berdialog bersama Didi Haryono pada Jumat, 8 November 2024.

"Kepada masyarakat Dusun Pagung pada umumnya yang terutama hadir pada malam hari ini. Seperti Pak Jokius tadi bilang, dulu-dulunya jangankan namanya Cagub Kalbar yang datang ke daerah kita yang di pelosok ini. Calon bupati pun ndak pernah datang. Jadi sebelum saya ajukan permintaan saya, saya minta dulu kepada masyarakat. Kalau kemarin kita menangkan Pak Supardah 80 persen, bagaimana kita memenangkan Cagub nomor 1 kita ini harus 90 persen, siap?" ujar satu di antara warga Dusun Pagung, Herkulanus Gito.

Tak hanya menyatakan kesiapan untuk memenangkan Midji-Didi, warga Dusun Pagung juga mengapresiasi kedatangan Didi Haryono dan menggunakan kesempatan itu untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan mereka.

"Ini pertama kali ada calon pemimpin daerah yang datang ke dusun kami. Kami mohon untuk perbaiki jalan kami, Pak. Saat ini jalan kami masih banyak yang rusak, kami mohon adanya perbaikan infrastruktur jalan. Memang tidak semuanya rusak, tapi ada bagian-bagian yang berlubang dan sulit untuk dilalui," ungkap Jokius.

Menanggapi aspirasi dari warga Dusun Pagung tersebut, Mantan Kapolda Kalbar yang biasa disapa Bang Didi ini bilang, semua masalah yang menjadi tanggungjawab pemerintah provinsi akan diselesaikan di 5 tahun ke depan.

Bang Didi juga berkomitmen kepada warga akan menuntaskan masalah-masalah tersebut jika dirinya dan Sutarmidji terpilih menjadi pemimpin Kalbar.

"Mana yang menjadi tanggungjawab provinsi tolong sampaikan ke kami. Insya Allah akan kita tuntaskan 5 tahun ke depan," ujarnya.