Konten Media Partner

Fisip Untan Pontianak Ajarkan Cerdas Bermedia Sosial ke SMAN 1 Sera

13 Juni 2024 22:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto bersama Tim PKM Fisip Untan dan Siswa SMAN 1 Sungai Raya. Foto: Rere Hutapea/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Foto bersama Tim PKM Fisip Untan dan Siswa SMAN 1 Sungai Raya. Foto: Rere Hutapea/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Pontianak - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tanjungpura berkolaborasi dengan SMA Negeri 1 Sungai Raya, menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema Kampanye Cerdas Bermedia Sosial bagi Generasi Muda Kabupaten Kubu Raya, pada Kamis, 13 Juni 2024 di Aula Gedung Sekolah SMA Negeri 1 Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya (KKR), Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Kegiatan PKM ini diikuti antusias oleh 43 siswa kelas 10 dan bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa mengenai literasi digital yang memiliki empat dasar penting, yaitu keahlian digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital.
Kemampuan generasi Z, sebagai penerus bangsa untuk memahami pentingnya literasi digital menjadi hal mutlak yang harus disiapkan, agar kita mampu mengatasi tantangan komunikasi kontemporer. Bukan hanya kemampuan menggunakan perangkat digital dengan bijak, melainkan juga cerdas dalam mengelola media sosial, termasuk tidak mudah menyebarkan hoaks, dan terlibat dalam cyberbullying.
Tim PKM Fisip Untan Pontianak usai memberikan materi kepada siswa SMAN 1 Sungai Raya. Foto: Rere Hutapea/Hi!Pontianak
Media sosial merupakan wujud media baru yang menjadi bagian tak terpisahkan saat ini, khususnya generasi muda. Kepemilikan akun media sosial, juga bukan hanya sekadar menyimpan momen berharga, melainkan juga wujud eksistensi diri.
ADVERTISEMENT
Para siswa dibagi dalam lima kelompok, masing-masing membuat materi kampanye Cerdas Bermedia Sosial dalam bentuk infografik, desain stiker, dan pidato kampanye. Pada kesempatan pidato, lima perwakilan tim tampil percaya diri berkampanye dengan narasi persuasif yang memikat, menghadirkan semangat sebagai generasi Z yang cakap digital.
“Cerdas bermedia sosial menjadi salah satu cara yang sangat ampuh untuk menanggulangi permasalahan yang ada pada era digital saat ini. Komentar-komentar positif maupun negatif yang  kerap disampaikan oleh netizen, merupakan suatu cara yang dilakukan oleh mereka untuk menyampaikan argumen terhadap informasi yang belum tentu kebenarannya. Hal ini menimbulkan korban dan kontroversi di masyarakat. Banyak sekali korban-korban tidak hanya kalah dalam mental, namun juga fisik mereka, karena tekanan yang diakibatkan oleh masyarakat. Terkadang, hal-hal yang kita anggap sepele seperti mengacungkan jari kita untuk mengambil sesuatu yang menurut  kita  berfaedah, padahal itu mewujudkan  kehancuran pada hidup seseorang," kata Umi Fadhilah, siswa kelas 11 dalam pidatonya.
ADVERTISEMENT
"Hal ini mengakibatkan  banyak sekali teman-teman kita yang mengalami depresi akut, akibat cyberbullying.  Maka dari itu dari diri sendiri, kita harus bertoleransi terhadap orang banyak. Empati harus kita kembangkan dalam masyarakat, karena dari kita untuk negara kita.  Maka dari itu, sebagai remaja, mari tingkatkan literasi dalam bermedia sosial. Literasi merupakan hal yang sangat penting, mari sama-sama tingkatkan untuk cakap bermedia sosial,” tambahnya.
Kampanye ‘Cerdas Bermedia Sosial’ ini juga menjadi sumbangsih FISIP UNTAN untuk menciptakan generasi yang siap menghadapi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang  membawa fenomena era disrupsi.
Hal ini, tentu saja bukan hanya menjadi kewajiban pemerintah semata, perguruan tinggi juga memegang peranan penting. Salah satunya, dengan menginisiasi gerakan kemasyarakatan  sebagai salah satu bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi.
ADVERTISEMENT