Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten Media Partner
Foto: Semarak 600 Penari di Perayaan Hari Tari Sedunia di Pontianak
30 April 2019 8:58 WIB
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
![Pagelaran Tari Tidayu, yang merupakan simbol dari tiga etnis mayoritas yang ada di Kalimantan Barat, pada perayaan Hari Tari Sedunia di Bundaran Taman Digulis Untan, Pontianak. Foto: Lydia Salsabila](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1556588788/s49ecdpja4av6yexrxn5.jpg)
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Perayaan Hari Tari Sedunia yang jatuh pada Senin (29/4) di Pontianak, Kalimantan Barat, berlangsung meriah. Acara perayaan tersebut berupa parade tari yang berlangsung di bundaran Taman Digulis Universitas Tanjungpura (Untan) yang terletak di Jalan A. Yani, Bansir Laut, Pontianak Tenggara.
ADVERTISEMENT
Acara digagas oleh Ikatan Mahasiswa Seni Prodi Seni dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Untan, yang berkerja sama dengan Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak.
Acara yang berlangsung sejak pukul 13.00 WIB hingga pukul 22.00 itu dimeriahkan oleh 600 lebih partisipan. Peserta yang hadir pun beragam, mulai dari siswa Taman Kanak-kanak, siswa SD-SMA, komunitas sanggar tari, dan komunitas dari sejumlah daerah di Kalimantan Barat.
Acara ini menampilkan beragam tarian Nusantara, mulai dari tarian tradisional hingga tarian modern. Tarian Jepin Melayu, Tari Dayak, dan Tarian Tidayu (Tionghoa, Dayak, dan Melayu), tari kontemporer, serta beberapa tarian modern mewarnai acara ini.
Maestro Penari Indonesia, Y Sumandiyo Hadi, turut memeriahkan acara ini. Selain membawakan tarian Jawa klasik, beliau juga memberikan sharing mengenai tentang bagaimana seni pertunjukan. (hp6)