Konten Media Partner

Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022, Bisa Disaksikan dari Pontianak

1 November 2022 17:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bulan sebelum gerhana bulan total di Jakarta. Foto: Reuters/Darren Whiteside
zoom-in-whitePerbesar
Bulan sebelum gerhana bulan total di Jakarta. Foto: Reuters/Darren Whiteside
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Fenomena gerhana bulan total kembali terjadi pada 8 November 2022 mendatang. Fenomena astronomi ini bisa dilihat dari sejumlah wilayah di Indonesia, termasuk Pontianak, Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
"Jika cuaca cerah dan tidak berawan, gerhana bulan total bisa teramati di Pontianak, dari puncak gerhana, sampai akhir penumbra," ungkap Suraina, Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN Pontianak, saat dihubungi Hi!Pontianak, Selasa, 1 November 2022.
Gerhana bulan total tersebut akan berlangsung selama 1 jam, 24 menit, 58 detik dan durasi umbra (sebagian + total) selama 3 jam, 39 menit, 50 detik. Puncak gerhana bulan itu akan terjadi pada waktu 19.00.22 WITA, 20.00.22 WIT, dan 18.00 WIB, yang dimana Pontianak, termasuk wilayah di Indonesia yang dapat melihat fenomena tersebut.
"Untuk Puncak Gerhana mulai bisa terlihat pukul 18.00 WIB yang dapat teramati di seluruh wilayah Indonesia kecuali Aceh, Sumut, Sumbar dan Bengkulu," katanya.
ADVERTISEMENT
Untuk melihat keindahan fenomena tersebut, masyarakat dapat menyaksikannya secara mata telanjang, atau tanpa alat bantu khusus.
Sementara itu, Koordinator Data dan Informasi Stasiun Meteorologi kelas I Supadio Pontianak, Sutikno, menyampaikan, hujan berpotensi turun saat fenomena gerhana bulan total berlangsung di Pontianak. "Masih berpotensi hujan. Intensitas ringan hingga sedang," ungkapnya.
Diprakirakan hujan dengan potensi lebat akan terjadi, dari tanggal 3 November sampai 8 November 2022. Lebih lanjut Sutikno menegaskan fenomena gerhana bulan total yang dapat disaksikan di Pontianak itu tidak akan berdampak terhadap kondisi cuaca.
"Tidak berdampak terhadap kondisi cuaca," tegasnya.
"Yang perlu diwaspadai potensi hujan lebat tanggal 3 - 8 November 2022, yang dapat memicu terjadinya genangan, banjir ataupun tanah longsor. Dan yang perlu diwaspadai potensi banjir rob di Pesisir Barat Kalbar, pada periode bulan baru, yang hampir bersamaan dengan fase perigee, yang diprakirakan pasang air laut maksimumnya terjadi sekitar tanggal 26 hingga 30 November 2022 pukul 07.00 - 13.00 wib," pungkasnya.
ADVERTISEMENT