Gubernur Kalbar Minta Maaf karena Tunda Belajar Tatap Muka di Sekolah

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji. Foto: Teri/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, menyampaikan permohonan maaf karena masih menunda pelaksanaan proses belajar mengajar tatap muka di sekolah.

Langkah tersebut diambil lantaran masih ditemukannya kasus konfirmasi COVID-19 berdasarkan hasil swab terhadap guru dan siswa di Kalbar.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar bersama Dinas kabupaten kota melakukan swab test dan rapid test terhadap guru dan siswa. Ini merupakan salah satu syarat yang dilakukan sebelum memulai proses belajar mengajar tatap muka di sekolah.

“Saya minta daerah terus lakukan swab agar bisa dipetakan kawasan yang perlu waspada,” pinta Sutarmidji.

Sutarmidji juga mengingatkan masyarakat agar selalu menjaga imunitas dan kesehatan tubuh. “Sinar matahari begitu bagusnya saat ini. Ayo berjemur sebentar sebelum memulai aktivitas anda,” pungkasnya.