Gubernur Sutarmidji Akui Stok Vaksin COVID-19 di Kalbar Menipis

Konten Media Partner
23 Juli 2021 14:28 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksin. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksin. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, mengungkapkan stok vaksin untuk wilayah Kalbar mulai menipis. Hal tersebut disampaikan pada Jumat, 23 Juli 2021.
ADVERTISEMENT
Midji mengungkapkan, antusias masyarakat di Kalbar cukup tinggi, namun stok vaksin yang tersedia mulai menipis.
Sebelumnya, kata Midji, Pemerintah Pusat sudah mengirimkan vaksin sebanyak 1.500 vial yang hanya cukup untuk 15 ribu orang. Namun stok vaksin tersebut diberikan kepada siswa kelas 3 SMA maupun SMK.
Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Foto: Teri/Hi!Pontianak
“Vaksin ini kita babak belur. Di berita ada vaksin sekian juta, begitu kita minta, dikasi 1.500 vial. Itu untuk 15 ribu orang. Itu cuma untuk 1 hari. Di Kalbar sekarang sudah masa vaksin kedua, ada daerah untuk vaksin kedua sambil menunggu pasokan (vaksin datang),” papar Midji.
Ia juga mengatakan antusias masyarakat di Kalbar terhadap vaksinasi COVID-19 cukup tinggi, terlebih di wilayah Kota Pontianak. Midji mengatakan, semula sentra vaksin menyediakan slot sebanyak 600 orang untuk divaksin, namun yang datang bisa mencapai 2.000 orang.
ADVERTISEMENT
“Kalau antusias masyarakat, sekarang ini yang ditunggu vaksinnya mana, kadang kalau mengadakan vaksin 600 orang, yang datang 2.000 orang. Tapi sekarang (vaksinnya) tak ada. Stoknya menipis, hanya untuk pelajar SMA, itupun untuk kelas 3, anak kelas 2 belum,” pungkasnya.