Konten Media Partner

Heboh Penemuan Mayat di Sungai Pinyuh, Ini Kata Polisi

26 Maret 2023 14:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi melakukan evakuasi terhadap korban yang ditemukan mengapung di parit. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Polisi melakukan evakuasi terhadap korban yang ditemukan mengapung di parit. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Mempawah - Warga Jalan Karya Usaha Kelurahan Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki, pada Minggu pagi, 26 Maret 2023.
ADVERTISEMENT
Mayat laki laki yang diketahui bernama Hiu Fut Njan (79 tahun) itu, ditemukan dalam kondisi telungkup dan mengapung di parit. Di dekat lokasi kejadian juga ditemukan sepeda milik korban.
Kapolres Mempawah AKBP Fauzan Sukmawansyah, melalui Kapolsek Sungai Pinyuh, AKP Rismanto Ginting, mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut sekitar pukul 05.50 WIB.
"Mendapatkan informasi, saya bersama anggota langsung ke lokasi. Kemudian pada pukul 06.20 WIB petugas bersama petugas Puskesmas mengevakuasi dan membawa korban Ke Puskesmas Rawat inap Sungai Pinyuh untuk dilakukan pemeriksaan," ungkapnya.
Adapun hasil pemeriksaannya, korban yang dalam keadaan berlumpur itu dinyatakan sudah meninggal dunia. Tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan, namun di sekitar lengan kanan dan kiri ditemukan luka lecet akibat goresan.
ADVERTISEMENT
"Dimungkinkan korban terjatuh dari sepeda dan masuk kedalam parit dalam keadaan telungkup. Sehingga korban tidak mampu lagi bernafas dan korban meninggal dunia di tempat kejadian," ujar Rismanto.
Rismanto menambahkan, berdasarkan keterangan tetangga korban, korban biasanya bangun pada subuh hari untuk mencari sarapan pagi dan telah beberapa kali terjatuh dari sepeda.
"Di samping itu, korban hanya tinggal seorang diri. Sementara istrinya sudah meninggal dunia, dan anak-anaknya tinggal di luar kota," tambahnya.
Selanjutnya, korban akan dibawa ke Yayasan Kematian Sungai Pinyuh untuk disemayamkan sambil menunggu kehadiran anak.