Konten Media Partner

Heboh Penemuan Mayat Pensiunan ASN di Keramba Ikan Sungai Mempawah

7 Februari 2025 16:31 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengevakuasi jasad pensiunan ASN yang ditemukan di keramba ikan Sungai Mempawah. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengevakuasi jasad pensiunan ASN yang ditemukan di keramba ikan Sungai Mempawah. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Masyarakat Kelurahan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, dihebohkan dengan penemuan mayat di keramba ikan pada Jumat, 7 Februari 2025.
ADVERTISEMENT
Identitas mayat laki-laki tersebut diketahui bernama Bujang Mus (67) yang merupakan pensiunan ASN Pemkot Singkawang. Bujang Mus tinggal sendiri di pondok pinggiran sungai, tak jauh dari lokasi ditemukan mayatnya.
Kapolres Mempawah, AKBP Sudarsono, melalui Kasi Humas Polres Mempawah, AKP Suwanto, mengatakan penemuan mayat Bujang Mus berawal dari pemilik keramba yang hendak memeriksa kerambanya.
"Sekitar pukul 07.30 WIB, Komarudin selaku pemilik Keramba dan adik korban coba mendatangi kediaman korban namun korban tidak ada. Kemudian Komarudin memeriksa karambanya dan mendapati korban sudah tergeletak di emperan pondok keramba dengan posisi telentang," ungkapnya.
Komarudin langsung kembali untuk memberi tahu keluarga dan melapor kepada pihak kepolisian. Sekitar pukul 08.00 WIB, personil Polres Mempawah dan Polsek Mempawah Hilir mendatangi TKP.
ADVERTISEMENT
"Karena akses jalan rusak maka personil Polres Mempawah dibantu BPBD menggunakan speedboard untuk mengevakuasi korban. Sekitar pukul 09.00 WIB berhasil dievakuasi korban langsung dibawa ke RSUD dr. Rubini Mempawah," tambah Suwanto.
Suwanto mengatakan, dari hasil visum di RSUD dr. Rubini Mempawah diperkirakan korban telah meninggal dunia sekitar 3-4 jam dari korban ditemukan.
"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik, baik benda tumpul maupun benda tajam," ucapnya.
Setelah dilakukan visum, pihak keluarga menerima meninggalnya Bujang Mus murni musibah dan selanjutnya membawa korban ke rumah duka di Kompleks BTN Bhayangkara Permai untuk dimakamkan.