news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Hilang 3 Hari, Nelayan Asal Garut Ditemukan Meninggal di Ketapang

23 Maret 2025 14:40 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim gabungan saat menemukan dan mengevakuasi korban di Perairan Kendawangan, Ketapang. Foto: Dok. Polres Ketapang
zoom-in-whitePerbesar
Tim gabungan saat menemukan dan mengevakuasi korban di Perairan Kendawangan, Ketapang. Foto: Dok. Polres Ketapang
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Nelayan asal Garut, YP (33), ditemukan dalam keadaan meninggal di perairan Kendawangan, Kabupaten Ketapang pada Sabtu, 22 Maret 2025 sekitar pukul 08.00 WIB. Korban sebelumnya sempat dikabarkan hilang sejak Rabu, 19 Maret 2025 sekitar jam 12.30 WIB.
ADVERTISEMENT
"Kami bersama tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI AL, dan nelayan setempat telah melakukan pencarian secara intensif. Alhamdulillah, korban akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi. Korban adalah warga Kabupaten Garut, Jawa Barat yang kesehariannya bekerja sebagai anak buah kapal (ABK) Kapal Bintang Jaya Makmur. Kapal tersebut berlayar dari Muara Angke Jakarta menuju ke perairan Ketapang untuk menjaring cumi dan ikan," ungkap Kapolres Ketapang AKBP Setiadi, melalui Kasat Polairud, AKP Maryono.
AKP Maryono bilang, jenazah korban kemudian dibawa ke daratan untuk dilakukan proses identifikasi lebih lanjut di Puskesmas Kendawangan dan Rumah Sakit Agus Djam Ketapang sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
"Kami mengimbau kepada warga masyarakat ataupun para nelayan untuk tetap berhati hati dalam beraktifitas di perairan, selalu patuhi arahan dari otoritas yang berwenang dan selalu lengkapi alat keselamatan dan memonitor pemberitahuan prakiraan cuaca sehingga dapat mengetahui perkembangan situasi cuaca untuk berlayar di laut," tambahnya.
ADVERTISEMENT