Jamming Online jadi Solusi Musisi Pontianak Jalani #dirumahaja

Konten Media Partner
29 Maret 2020 12:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jamming Online musisi di Pontianak. Foto: Instagram @anggararama
Hi!Pontianak - Semangat untuk melawan wabah corona dengan mengkampanyekan #dirumahaja semakin digelorakan generasi muda di Pontianak, Kalimantan. Bahkan muncul gerakan kampanye #ngopidirumah.
ADVERTISEMENT
Namun saat berada di rumah, bukan berarti produktivitas menurun. Meski tetap berada di rumah, dan berinteraksi hanya di dunia maya, namun banyak hal positif yang bisa kita lakukan.
Seperti yang digagas oleh Rama Anggara. Ia bersama beberapa koleganya memproduksi video jamming online. Mereka meng-cover sejumlah lagu ternama, seperti Kala Cinta Menggoda dari Chrisye, Yang Penting Happy dari Jamal Mirdad, dan Malam Minggu karya Benyamin Sueb, yang dimedleykan dengan Cendol Dawet.
"Sebenarnya ini bukan dalam konteks membuat karya, cuma sekedar menggunakan media sosial dengan kegiatan produktif untuk profesi teman-teman yang terlibat," kata Rama, saat dihubungi Hi!Pontianak, Sabtu (29/3).
Video ini dirilis di tengah wabah corona yang masih menghantui masyarakat Indonesia. "(video) Ini mungkin terkesan sepele di masyarakat, tapi teman-teman punya harapan, semoga ada dampak positifnya, walaupun tidak dirasakan secara langsung," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai musisi, kata Rama, mereka sangat membutuhkan kehidupan sosial. "Dan teman-teman juga punya kesadaran dengan situasi saat ini, nda memungkinkan untuk berkumpul satu dengan yang lainnya. Makanya jadi jamming online, hal pertama yang bisa kami capai, silaturahmi dan hubungan sosialnya tetap lancar," papar Rama.
Menurut Rama, dengan proses pembuatan video ini pula, mereka sesama musisi di Pontianak bisa saling bertanya kabar kesehatan satu sama lainnya. "Video yang di medsos itu cuma bonus hasilnya. Tapi di balik itu, sebenarnya ada komunikasi sesama teman, kita sama-sama saling jaga aktivitas, bisa saling mengabarkan kesehatan. Hal-hal kecil kayak gini yang secara nda langsung bikin hari-hari kita semangat," ungkapnya.
Dengan kondisi wabah Covid-19 saat ini, dan banyaknya informasi terkait corona, diakui Rama juga membuat pikirannya kacau, hingga paranoid. "Dengan jamming online ini, teman-teman bisa agak mengalihkan pikiran biar nda terlalu stres di rumah masing-masing," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia juga berharap video ini bisa menghibur masyarakat yang berada di rumah. "Dengan menikmati hiburan, atau berkegiatan di dalam rumah, mudah-mudahan kita tidak ikut-ikutan panik dalam menghadapi wabah corona, namun tetap harus selalu waspada," ujarnya.
Selain Rama, sejumlah musisi dilibatkan dalam "project jarak jauh" tersebut, seperti Novi Lida, Peri Rakhmadi, Isnin Nurrahman, Irfan Rusbi, Muhamad Irgam, Ogie Saputra, Ferry, Prasantalamifri, Fian Cabik, Ardy Prastiawan, Ajir Coffternoon, David Ambarita, Anggak Hasbullah, I Kadek Andirka, Octa Viandri, zqvittaqie, Varulian, Prabowo Dhanurinanto, dan Chendry Tri Juniar.
Sementara itu, ketika ditanya, Ajir Coffternoon, mengaku senang bisa terlibat dalam jamming online yang digagas Rama ini. "Kebetulan ini yang terlibat hampir semuanya alumni Ikanmas (Ikatan Mahasiswa Seni FKIP Untan). Kami merasa berada di tempat yang sama," kata Ajir.
ADVERTISEMENT