news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Jokowi Suruh Dipermudah, Bikin Konser di Pontianak Malah Diminta 14 Surat Izin

Konten Media Partner
22 Maret 2023 10:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Raga Live menggelar konfrensi pers terkait pelaksanaan festival musik EDM 'Spring Break' yang menghadirkan Yellow Claw. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Raga Live menggelar konfrensi pers terkait pelaksanaan festival musik EDM 'Spring Break' yang menghadirkan Yellow Claw. Foto: Leo Prima/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Banyaknya festival dan konser musik yang digelar di Pontianak memberikan semangat baru bagi para promotor, untuk menghadirkan musisi-musisi tanah air hingga internasional ke Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Eko Susanto, promotor festival musik Spring Break mengatakan, pemerintah Kota Pontianak sudah sangat mendukung festival dan konser musik digelar di Pontianak. Namun, ada beberapa hal yang agak memberatkan, yaitu masalah perizinan yang cukup rumit.
"Pemerintah Kota Pontianak sudah sangat mendukung beberapa kegiatan yang sudah kita laksanakan, termasuk Spring Break nanti. Kalau untuk hambatan hampir gak ada. Tapi, ada satu yang kami rasa agak memberatkan kami, yaitu masalah perizinan yang terlalu banyak. Surat menyurat yang terlalu banyak," ujar Eko Susanto, dalam konferensi pers Spring Break 2023.
Para promotor festival dan konser musik di Pontianak saat ini harus melengkapi 14 surat izin dari berbagai instansi dan stakeholder, agar surat izin jalannya acara bisa keluar.
ADVERTISEMENT
"Sekarang untuk perizinan festival atau konser musik itu ada 14 izin dari dinas terkait dan kepolisian. Jadi lumayan dipersulit kami para promotor ini," paparnya.
Ia berharap pemerintah kota dan stakeholder bisa membantu meringankan perizinan surat menyurat, agar para promotor dapat menyelenggarakan festival dan konser musik di Pontianak.
"Jadi kami mohon bapak pemerintah kota atau stakeholder, untuk membantu keringanan perizinan. Seperti yang diomongkan pak Jokowi, untuk memudahkan perizinan, tapi sampai saat ini di Pontianak malah lebih ribet," pungkasnya.