Kalbar Sepekan: Korban Pengeroyokan Pembalap Liar Meninggal; Gempa di Landak

Konten Media Partner
3 April 2023 7:32 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peristiwa pengeroyokan yang dilakukan sejumlah pembalap liar terhadap Sigit Aditia. Sigit dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (31/3) sore. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Peristiwa pengeroyokan yang dilakukan sejumlah pembalap liar terhadap Sigit Aditia. Sigit dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (31/3) sore. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sejumlah peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Peristiwa tersebut di antaranya korban pengeroyokan pembalap liar di Singkawang meninggal hingga gempa 3,4 magnitudo guncang Landak.
ADVERTISEMENT
Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:
1. Korban Pengeroyokan oleh Pembalap Liar di Singkawang Meninggal Dunia
Korban pengeroyokan oleh sejumlah pembalap liar di Singkawang, yang sempat viral beberapa waktu lalu, dikabarkan meninggal dunia, pada Jumat, 31 Maret 2023.
Korban bernama Sigit Aditia ini, dinyatakan meninggal dunia, sekitar pukul 15.00 WIB di RSUD Abdul Aziz Singkawang. Saat ini, jenazah sudah dibawa ke rumah duka di Kecamatan Singkawang Timur.
Sebelum meninggal, korban sempat menjalani perawatan di rumah sakit pasca insiden pengeroyokan tersebut. Menurut Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, dr Achmad Hardin, korban mengalami geger otak akibat pemukulan di bagian kepala. “Korban mengalami pembekakan di otak, atau biasa disebut geger otak,” kata Hardin.
ADVERTISEMENT
2. Polisi Tangkap 7 Pembalap Liar yang Keroyok Warga Singkawang
Polisi menangkap 7 pembalap liar yang melakukan pengeroyokan terhadap seorang warga Singkawang. Pengeroyokan ini viral di media sosial.
Dari video yang diunggah Polres Singkawang, penangkapan para pelaku dilakukan oleh tim Satreskrim Polres Singkawang dari beberapa tempat. Ketujuh pelaku kemudian dibawa ke Mapolres Singkawang untuk diproses lebih lanjut.
Pengeroyokan terjadi pada Minggu, 26 Maret 2023 dini hari, di jalan Kepol Mahmud, Pasiran, Singkawang Barat. Korban diketahui bernama Sigit. Peristiwa itu terekam kamera warga dan kemudian viral di media sosial.
3. Gempa 3,4 Magnitudo Guncang Kabupaten Landak
Kepala Stageof Sleman, Setyoajie Prayoedhie menyebutkan Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, diguncang gempa tektonik 3,4 magnitudo, pada Minggu, 26 Maret 2023 sekitar pukul 16.31 WIB.
ADVERTISEMENT
Gempa tersebut mengguncang wilayah Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. Dari analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M3,4.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0.68° LU; 110.03° BT, tepatnya di darat pada jarak 119 kilometer Tenggara Singkawang dengan kedalaman 10 kilometer.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal,” jelas Setyoajie, Senin, 27 Maret 2023.
4. Marah Saat Ditagih Gaji, Bos di Kubu Raya Ancam Karyawan Pakai Pistol Mainan
Marah saat ditagih uang gaji yang nunggak satu bulan, bos di Kubu Raya mengancam karyawan dengan menggunakan pistol mainan.
ADVERTISEMENT
Respon cepat Tim Joker (Personel Gabungan Polsek Sungai Raya) mendatangi lokasi kejadian, serta menangkap pelaku pengancaman, yang terjadi pada Minggu, 27 Maret 2023, sekitar pukul 00.00 WIB.
Insiden ini terjadi di Desa Kuala Dua, ketika karayawannya mencoba menagih gaji, yang telah terlambat dibayar selama sebulan kepada pelaku.
Kapolsek Sungai Raya, AKP Hasiholan Saragih menjelaskan, pelaku yang merasa tidak senang dengan tuntutan tersebut, merespon dengan marah dan mengeluarkan senjata mainan yang dia miliki untuk mengancam korban.
5. Ngeri, Perang Sarung di Pontianak Pakai Celurit dan Batu
Fenomena perang sarung kembali muncul di Pontianak pada bulan Ramadhan tahun ini. Namun pihak kepolisian telah mengantisipasi sejak awal, agar perang sarung ini tidak menimbulkan kejadian yang membahayakan.
ADVERTISEMENT
Dari informasi warga, polisi akhirnya mendapati sekelompok remaja sedang nongkrong di Jalan Johar Pontianak, Sabtu, 25 Maret 2023 dini hari. Dengan sigap tim patroli reaksi cepat Enggang Samapta Polres Pontianak melakukan penanganan.
Tujuh remaja yang sedang nongkrong tadi diperiksa. Diduga mereka akan melakukan perang sarung. Namun, ternyata mereka juga membawa senjata tajam, batu, dan minuman keras.
Senjata tajam dan batu tersebut, akan disimpan di dalam sarung untuk menyerang lawan. Kapolres Pontianak, Kombes Pol Adhe Hariadi, mengatakan, hal tersebut tentu sangat membahayakan orang lain. Dia mengimbau kepada warga Pontianak untuk dapat mengawasi anak-anaknya.