Konten Media Partner

Kalbar Sepekan: Pebinor Disekap dan Dianiaya; 2 Pria Hidung Belang Dirampok

8 Juli 2024 10:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku saat diamankan polisi di TKP. Seorang pria di Sekadau menyekap hingga menganiaya selingkuhan istrinya. Foto: Dok. Polres Sekadau
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku saat diamankan polisi di TKP. Seorang pria di Sekadau menyekap hingga menganiaya selingkuhan istrinya. Foto: Dok. Polres Sekadau
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sejumlah peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Peristiwa itu mulai dari pria di Sekadau aniaya dan sekap pebinor hingga 2 pria hidung belakang dirampok.
ADVERTISEMENT
Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:
1. Istri Selingkuh, Pria di Sekadau Nekat Aniaya hingga Sekap Pebinor
Seorang pria di Sekadau nekat menganiaya hingga menyekap laki-laki yang selingkuh dengan istrinya di Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat. Pelaku yang diduga terlibat, SN dan ELS, berhasil diamankan pada Selasa, 2 Juli 2024.
Kapolres Sekadau AKBP, I Nyoman Sudama melalui Kasat Reskrim, IPTU Kuswiyanto mengatakan penangkapan tersebut bermula dari laporan masyarakat tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
"Dari informasi yang kami terima, diduga pelaku menggunakan senjata api dalam tindakan penganiayaan ini. Petugas juga berhasil menyelamatkan kedua korban, NE (36) dan SM (36), yang telah disekap oleh pelaku SN di dalam rumah," ujar IPTU Kuswiyanto.
ADVERTISEMENT
2. Kapolda Kalbar Ditantang Tangkap Cukong Tambang Emas Ilegal
Pernyataan Kapolda Kalbar yang menyatakan perang terhadap Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) mendapat tanggapan dari Ketua LSM Bendera, Umar Dani. Ia menyarankan agar penindakan pelaku PETI dilakukan komprehensif dari hulu ke hilir.
“Penindakan hulu tentunya menyasar PETI itu sendiri. Untuk penindakan hilir, tangkap juga cukong penampung emas PETI, para pemberi modal dan penjual alat-alatnya,” kata Umar Dani, Kamis 4 Juli 2024.
Ia menambahkan, hukum harus berlaku adil. Jangan sampai hanya masyarakat pekerja PETI saja yang ditangkap, tapi para cukong pemodal dan penampungnya dibiarkan aman. Hal ini tentu saja akan menimbulkan pertanyaan di masyarakat.
3. COD Cewek Via MiChat, 2 Pria Hidung Belang Dirampok
ADVERTISEMENT
Dua pria hidung belang di Pontianak dirampok saat janjian dengan teman kencannya lewat aplikasi MiChat. Kejadian pada 4 Juli 2024 itu bermula saat kedua korban janjian bertemu dengan 2 teman kencannya di kawasan Kota Baru Pontianak. Kedua korban lalu diajak ke arah Jalan Tangjungpura di mana 4 orang teman pelaku sudah menunggu untuk merampok korban.
"Kedua perempuan itu mengajak korban ke satu gang di kawasan tersebut, lalu saat keadaan sepi, datang sejumlah laki-laki langsung memukuli korban, dan merampas handphone dan uang tunai senilai 8,5 juta milik korban," ungkap Kapolsek Pontianak Selatan, AKP Dumaria Silalahi.
4. Tertangkap Warga, Maling Kelapa di Sambas di Arak Keliling Kampung
Dua maling buah kelapa tertangkap warga di Desa Semelagi Besar, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Uniknya, kedua pelaku ini mendapat sanksi sosial dari warga dengan diarak keliling kampung.
ADVERTISEMENT
Video yang diposting di Instagram @sambasinformasi memperlihatkan dua pemuda menggotong karung berisi kelapa dan hanya menggunakan pakaian dalam saja.
Terlihat tidak ada pemukulan yang dilakukan oleh warga. Keduanya diarak sebagai bentuk hukuman dan peringatan agar tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Menurut warga, kedua pelaku sudah sering melakukan aksi pencurian serupa di desa tersebut. “Pelaku ini sudah sering beraksi. Kami sudah lama curiga dan memantau gerak-gerik mereka. Dengan cara ini, kami berharap mereka jera dan tidak lagi mencuri di desa kami," ungkap salah seorang warga.
5. Sakau, Pemuda Panjat Atap Hotel di Pontianak
Seorang pemuda (GD) nekat memanjat atap sebuah hotel yang ada di Pontianak dalam keadaan sakau. kejadian ini bermula saat Tim Enggang Polresta Pontianak bersama Tim Enggang Polsek Pontianak Kota merespons laporan dari anggota TNI yang mengatakan ada keributan di sebuah hotel di Jalan Sidas, Pontianak, Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Dilaporkan ada pasangan yang membuat keributan di lantai 3 hotel tersebut. Saat Tim Enggang melakukan pengecekan dan menemukan seorang pemuda yang keluar lewat jendela dan lari ke atas atap hotel dan melukai badannya menggunakan paku.
Setelah dilakukan pemeriksaan di sekitar TKP, Tim mendapati 1 klip narkotika jenis Sabu lengkap beserta alat isap (bong).