Konten Media Partner

Kalbar Sepekan: Penerbangan Komersil Singkawang-Jakarta Dimulai; Ibu Bunuh Bayi

25 November 2024 9:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penerbangan komersil di Singkawang resmi dimulai. Foto: Dok. Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Penerbangan komersil di Singkawang resmi dimulai. Foto: Dok. Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Sejumlah peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Peristiwa itu mulai dari penerbangan komersil Singkawang-Jakarta resmi dimulai hingga ibu bunuh bayinya yang baru lahir.
ADVERTISEMENT
Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak:
1. Sempat Delay 1 Jam, Penerbangan Komersil Singkawang-Jakarta Resmi Dimulai
Penerbangan komersil perdana dari Singkawang ke Jakarta resmi dimulai, Sabtu, 23 November 2024. Maskapai TransNusa yang dijadwalkan berangkat pukul 09.35 WIB, sempat mengalami delay.
Namun, akhirnya pesawat Airbus A-320 itu berhasil lepas landas pada pukul 10.40 WIB.
Menurut jadwal pada bulan November, penerbangan dengan rute Singkawang-Jakarta dan sebaliknya akan dilakukan setiap 3 hari sekali. Harga tiketnya sekitar Rp 1.522.000.
2. Baru Dilahirkan, Bayi di Sambas Dibunuh Ibunya
Seorang ibu berinisial RP di Desa Sebubus, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalbar, diduga membunuh bayinya yang baru lahir. Kasus ini terbongkar usai RP datang ke puskesmas dengan mengaku keguguran.
ADVERTISEMENT
Kapolres Sambas, AKBP Sugiyatmo, melalui Kasat Reskrim Polres Sambas, AKP Rahmad Kartono, mengatakan pada Sabtu, 16 November 2024, sekitar pukul 14.00 WIB, RP datang ke Puskesmas Paloh dengan keluhan nyeri pada bagian perut dan mengalami keguguran.
"Saat ditangani oleh pihak Puskesmas Paloh ditemukan luka robek derajat 3 pada kelaminnya. Diduga luka robek itu akibat melahirkan bayi," ujar Rahmad kepada wartawan, Kamis, 21 November 2024.
3. Pria di Kubu Raya Curi Barang Elektronik di Gudang, Kerugian Capai Rp 150 Juta
Satreskrim Polsek Sungai Raya menangkap seorang pria berinisial TI (24) yang diduga terlibat pencurian di pergudangan Jalan Adisucipto, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. TI ditangkap petugas di area kompleks pemakaman Tionghoa.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Sungai Raya, AKP Harianto, melalui Kasubsi Penmas Aiptu Ade, mengatakan penangkapan bermula dari laporan warga yang mencurigai aktivitas TI di lokasi.
"Petugas yang mendapat laporan tersebut segera mendatangi lokasi dan mengamankan TI. Saat itu, dia kedapatan membawa 12 kipas angin merk Regency, satu panel listrik, satu unit printer merk Canon, serta lima karung berwarna hijau dan putih," ujar Ade, Selasa, 19 November 2024.
4. Polisi Gerebek Ruko Admin Judi Online di Singkawang
Sat Reskrim Polres Singkawang gerebek sebuah ruko di Singkawang yang digunakan sebagai kantor admin judi online (judol) pada Rabu, 6 November 2023. Polres Singkawang berhasil mengamankan 6 perempuan yang menjadi admin judol.
Wakapolres Singkawang, Kompol Tri Prasetiyo bilang terungkapnya ruko yang dijadikan sebagai kantor admin judol ini berkat laporan dari masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Kasus ini terungkap berkat laporan masyarakat mengenai aktivitas judi online di wilayah Singkawang Utara. Para tersangka yang berinisial OT, PR, SS, AP, MH, dan CD ditangkap pada Rabu, 6 November 2024 sekitar pukul 18.00 WIB di sebuah ruko di Jalan Ratu Sepudak, Kelurahan Sungai Bulan, Kecamatan Singkawang Utara," ungkap Kompol Tri.
5. Tertimpa Baket Ekskavator, Pekerja di Ketapang Meninggal
Pekerja di Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, meninggal usai tertimpa baket ekskavator sekitar pukul 08.00 WIB pada Rabu, 20 November 2024.
Kecelakaan bermula saat korban, TA (56), yang berasal dari Subang, Jawa Barat tersebut bersama temannya, SU (33) sedang melakukan pekerjaan di dekat yang sedang dioperasikan oleh operator berinisial HE (24). Diduga ada kesalahpahaman informasi saat kedua korban memberi isyarat kepada HE yang pada saat itu langsung menurunkan baket (alat pengeruk ekskavator) hingga menimpa kedua korban yang tepat berada di bawahnya.
ADVERTISEMENT