Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten Media Partner
Kapal Wisata Karam Lagi, MABM Sintang: Diduga karena Bocor
29 April 2024 17:01 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Hi!Sintang - Kapal wisata Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang karam sebagian di Sungai Kapuas pada Minggu malam, 28 April 2024.
ADVERTISEMENT
Karamnya kapal MABM Sintang yang dinamai Bidar Pelangi Jubair ini merupakan kejadian kali kedua. Sebelumnya, kejadian serupa terjadi pada Mei 2020 lalu yang disebabkan mesin pompa mati.
Sekretaris MABM Sintang, Iwan Purwanto menduga karamnya kapal karena adanya kebocoran. “Sepertinya ada bocor besar di kapal. Memang sudah setahun ini kapal tidak jalan karena kondisinya rusak. Ketika Ramadan sudah diperbaiki tapi belum kelar. Rencana setelah Lebaran baru mau dilanjutkan, tapi sekarang malah karam,” ungkap Iwan ketika dihubungi Hi!Pontianak, Senin, 29 April 2024.
Iwan mengungkapkan, untuk memantau kapal wisata tersebut, MABM Sintang menempatkan satu orang untuk jaga malam. Tapi saat kapal karam, yang bersangkutan pulang ke rumah karena sakit. Setelah minum obat, dia ketiduran Ketika kembali ke kapal saat tengah malam, kondisinya sudah tenggelam sebagian.
ADVERTISEMENT
“Padahal pada siang sekitar pukul 14.00 WIB, kondisi kapal masih aman. Saat ini kondisi mesin memang rusak dan ada bocor kecil. Makanya setiap hari di pantau mesin penyedot airnya,” bebernya.
Ke depan, Iwan mengungkapkan bahwa pihaknya berencana mengangkat kapal yang karam tersebut. Tapi menunggu air surut lebih dulu.
“Rencana sementara, kapal kita tahan dulu dengan diikat sambil nunggu air surut. Biar kapalnya naik dulu, nanti diperbaiki,” pungkasnya.