Konten Media Partner

Kapal Wisata MABM Sintang yang Karam Berhasil Diangkat Setelah 5 Hari Evakuasi

14 Mei 2020 20:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Proses evakuasi kapal wisata Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang Bidar Pelangi Jubair dengan menggunakan ponton. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi kapal wisata Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang Bidar Pelangi Jubair dengan menggunakan ponton. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
Hi!Pontianak- Sejak karam pada 10 Mei 2020, kapal wisata Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang 'Bidar Pelangi Jubair', akhirnya berhasil diangkat pada Kamis (14/5), setelah lima hari proses evakuasi dilakukan.
ADVERTISEMENT
“Hari ini, kapal berhasil dievakuasi seperti kondisi semula,” kata Kurniawan, penanggung jawab kapal pada Hi!Pontianak.
Setelah berhasil dievakuasi, kata Kurniawan, memang ditemukan bocoran kecil. “Bocoran-bocoran kecil ditemukan dan memang sudah ada sejak awal. Kalau bocornya besar, ndak mungkin bisa kembali berdiri seperti ini,” ucapnya.
Kapal berhasil kembali ke bentuk semula setelah karam dan lima hari proses evakuasi. Foto: Dok. Anwar
Kurniawan kemudian mengucapkan terima kasih pada Bupati Sintang. Ia mengatakan, semua proses dibantu oleh Bupati, termasuk aparturnya dari Damkar yang banyak membantu MABM. “Atas nama MABM, saya mengucapkan terima kasih pada Pak Bupati yang telah mendukung, termasuk memberikan bantuan finansial dalam proses evakuasi,” ucapnya.
“Damkar juga luar biasa. Mereka membantu kita setiap hari. Kemudian, ada pengusaha yang membantu dengan menyediakan ponton untuk evakuasi,” sambung Kurniawan.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan, setelah evakuasi selesai, kapal akan diperbaiki. "Mungkin selama satu bulan akan kita perbaiki, termasuk mengecat kapal. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, kapal akan berfungsi kembali sejauh diperkenankan. Insya Allah setelah Lebaran bisa beroperasi kembali,” kata Kurniawan.
Kondisi kapal wisata Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sintang Bidar Pelangi Jubair yang berhasil dievakuasi pada Kamis (14/5). Foto: Dokumen Anwar