Konten Media Partner

Kapolda Kalbar Minta Maaf: Kami akan Tanggung dan Mengurus Semuanya

2 November 2022 17:46 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Suryanbodo Asmoro. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Suryanbodo Asmoro. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Suryanbodo Asmoro, menyebutkan pihaknya akan menanggung dan mengurus biaya rumah sakit hingga pemakaman korban peluru nyasar, yang disebabkan kelalaian anggota Satlantas Polresta Pontianak.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, warga Pontianak digegerkan dengan peluru polisi yang nyasar dan mengenai Suwardi, pengendara mobil yang sedang menunggu lampu merah di Simpang Garuda Pontianak, pada Rabu, 2 November 2022, sekitar pukul 11.30 WIB.
Pada saat itu, anggota Satlantas, Bripka Frengki sedang beristirahat di Pos Polisi Simpang Garuda, dan membersihkan senjata apinya jenis pistol HS. Pada saat membersihkan pistol, peluru tersebut meletus, dan pelunya mengenai pengendara mobil yang sedang menunggu traffic light, dan meninggal dunia.
Kapolda Kalbar menyayangkan kejadian tersebut. Ia meminta maaf dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban. Selanjutnya, pihaknya akan membantu biaya rumah sakit, hingga pemakaman korban.
“Untuk anggota itu sendiri akan dilakukan proses pidana maupun kode etik. Yang jelas saya menyesali kejadian itu, kemudian saya minta maaf kepada keluarga besar (korban), dan kita akan mengurusi semuanya, mulai dari biaya rumah sakit, dan pemakaman,” jelasnya kepada awak media.
ADVERTISEMENT
Korban meninggal dunia karena peluru yang mengenai telinga bagian belakang korban. Korban dinyatakan tewas pada saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.