Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Kelurahan Kota Baru Apresiasi Program Pendampingan BTPN Syariah untuk Ibu-ibu
13 Juni 2024 8:10 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - BTPN Syariah melayani masyarakat inklusi melalui kumpulan (Sentra) yang dilakukan setiap dua minggu sekali. Melalui sentra, masyarakat inklusi tidak hanya diberikan akses keuangan seperti pencairan pembiayaan dan mengangsur, melainkan juga akses pengetahuan.
ADVERTISEMENT
Hal ini membuat kelurahan di Kota Baru, Pontianak mengapresiasi setiap pendampingan yang diberikan BTPN Syariah melalui kumpulan perempuan, khususnya ibu-ibu. Ini diungkapkan Sekretaris Lurah Kota Baru, Miftah.
Ia mengapresiasi kinerja BTPN Syariah dalam memberdayakan masyarakat inklusi melalui kumpulan. Ia mengakui, pendampingan yang rutin dilakukan BTPN Syariah mampu mendorong perekonomian warga dan membantu ibu-ibu nasabah memiliki kehidupan yang lebih baik.
"Kumpulan ibu-ibu nasabah BTPN Syariah turut mendorong perekonomian keluarga di sini. Saya berharap kumpulan-kumpulan seperti ini bisa diduplikasi di wilayah Kota Baru lainnya sehingga ibu-ibu bisa jadi berdaya," kata Miftah.
Dengan kumpulan ini juga, nasabah tak hanya mampu mengembangkan usahanya, tetapi juga bisa menjadi inspirasi bagi lingkungan sekitar. Ibu Agustini, salah satu warga kelurahan Kota Baru yang sudah menjadi nasabah BTPN Syariah sejak 2016.
ADVERTISEMENT
"Kumpulan menjadi wadah BTPN Syariah dalam memberdayakan dan mendampingi masyarakat inklusi, sehingga mampu membangun empat perilaku unggul, yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS)," kata Kepala Pembiayaan Area Kalimantan Barat, Andi Rahmat Agustiawan, pada Selasa, 11 Juni 2024.
Diketahui, hingga kuartal I 2024, BTPN Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar kurang lebih Rp 44,5 miliar di Kota Pontianak kepada kurang lebih 13.000 nasabah yang tersebar di 1.284 sentra atau kumpulan.