Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
20 Ramadhan 1446 HKamis, 20 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner
Kemeriahan Kirab Budaya di Singkawang Sambut Gerhana Matahari Cincin
26 Desember 2019 12:33 WIB

ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Ragam pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia mewarnai penyambutan fenomena Gerhana Matahari Cincin (GMC) di Kota Singkawang, Kamis (26/12).
ADVERTISEMENT
Sebanyak 17 paguyuban mulai dari Aceh, Batak, Padang, Riau, Pelembang, NTT, Ambon, Dayak, Tionghoa, hingga Melayu mengenakan pakaian adatnya masing-masing. Para penonton pun begitu antusias menyaksikan pawai budaya tersebut.
“Tujuh belas paguyuban dari berbagai etnis sudah tampil. Tandanya adalah dengan budaya kita bisa mempersatukan Indonesia. Maka kita harus jaga budaya kita baik-baik, karena itu juga akan mempererat persatuan dan kesatuan. Inti acara ini adalah, untuk mengedukasi siswa, mahasiswa, dan kita semua untuk mencintai alam,” kata Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, dalam sambutannya.
Tjhai Chui Mie berharap, event ini dapat menjadi event wisata sesuai dengan visi dan misi Kota Singkawang, yakni untuk mewujudkan kota Singkawang sebagai kota perdagangan, jasa dan pariwisata.
ADVERTISEMENT
Pembukaan pawai sendiri dimulai sejak pukul 08.50 WIB. Para peserta pawai melintasi rute dari Mess Daerah masuk ke Jalan Sejahtera, Jalan Diponegoro, dan menuju Masjid Raya Singkawang. Tidak hanya pawai, Pemkot juga menyediakan 4 panggung yang diisi dengan atraksi etnis.