news-card-video
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Malam Budaya Kesultanan Pontianak, Kenang Perjuangan Sultan Syarif Abdurrahman

26 Oktober 2024 14:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prosesi gelaran Malam Budaya. Foto: Dok. Kesultanan Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Prosesi gelaran Malam Budaya. Foto: Dok. Kesultanan Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Dalam rangka Hari Jadi Pontianak ke 253, Kesultanan Pontianak menggelar Malam Budaya di Grand Kartika Hotel, Pontianak, Kalbar, pada, Jumat malam, 25 Oktober 2024. Malam Budaya ini digelar untuk mengenang dan menghormati perjuangan Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie yang telah mendirikan Kota Pontianak.
ADVERTISEMENT
Tak sedikit jasa-jasa Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie yang telah membuat Pontianak sebagai kota perdagangan dan kota pelabuhan. Tak hanya itu acara ini juga digelar untuk memajukan budaya serta adat istiadat dari masa ke masa.
Hal ini disampaikan oleh Maha Ratu Suri Mahkota Agung Tanaya Ahmad Alkhalid. Kehadirannya sekaligus mewakili Sultan Syarif Melvin Alkadrie yang berhalangan hadir karena sedang menjalani pembekalan Lemhannas sebagai Anggota DPD RI Dapil Kalimantan Barat periode 2024-2029.
Kesultanan Pontianak menggelar Malam Budaya untuk mempertujukkan prosesi adat dan budaya. Foto: Dok. Kesultanan Pontianak
"Malam Budaya adalah salah satu rangkaian acara yang kami buat untuk mempertunjukkan prosesi adat istiadat dan budaya. Tahun lalu kami mempertunjukkan rangkaian prosesi naik pengantin, malam ini kami bersama Royal Istana Kadriyah kembali mempertunjukkan adat istiadat yang dilakukan sebelum acara pernikahan," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Maha Ratu Suri Mahkota Agung Tanaya Ahmad Alkhalid mengimbau masyarakat agar selalu senantiasa menjaga warisan budaya yang sudah sejak lama dilestarikan.
"Saya harap di tengah arus globalisasi yang kian deras, kita semua memiliki peran penting untuk menjaga kelestarian warisan budaya baik berupa seni, tarian, musik maupun adat istiadat yang telah diwariskan turun temurun. Saya berharap acara ini dapat mempererat tali persaudaraan, menginspirasi kita untuk terus melestarikan budaya dan menjadikan kita sebagai generasi penerus yang bangga akan warisan adat istiadat serta budaya leluhur," jelasnya.
Maha Ratu Suri Mahkota Agung juga berterima kasih kepada pemerintah Kota Pontianak yang telah peduli terhadap kelestarian budaya di Pontianak. "Dengan adanya kerja sama setiap tahun seperti ini tidak hanya perhatian pemerintah pusat tetapi mata dunia pun perlahan tapi pasti, akan tertuju kepada Pontianak sebagai titik nol bumi dalam lintasan garis khatulistiwa, di mana konsep historis dan rangkaian peristiwanya secara turun temurun terwariskan di dalam khazanah sejarah Kesultanan Pontianak," tukasnya.
ADVERTISEMENT