Melihat Aktivitas Anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau Membuat Masker Kain

Konten Media Partner
15 April 2020 14:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau membuat masker kain. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau membuat masker kain. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Berawal dari sulitnya mendapatkan masker di tengah pandemi virus corona (COVID-19), anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau, Kalbar, membuat masker kain sendiri. Sejak 2 minggu belakangan ini setiap hari mereka membuat masker untuk dibagikan kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
“Kami dengan pengurus dan Pak Pendeta berpikir, di sini anak panti kebetulan ada yang jurusan tata busana. Setelah melihat polanya dia bilang bisa (buat) karena di sekolah mereka juga ada tugas membuat masker,” kata Pengasuh Panti Asuhan Filipi Sekadau, Elizabeth Bale Lay kepada Hi!Pontianak, Rabu (15/4).
Mereka pun bergerak membuat masker. Awalnya, kata Elizabeth, masker yang dibuat tersebut hanya untuk lingkungan panti dan gereja. Ternyata, semakin hari masker yang dibuat oleh anak-anak panti ini diminati oleh masyarakat.
“Untuk mengisi waktu luang, kami buat masker ini sebanyak mungkin dibagikan kepada jemaat yang memerlukan. Kemudian kami bagikan kepada tukang bangunan dan orang-orang yang berjualan ke sini,” ungkapnya.
Salah satu anak Panti Asuhan Filipi Sekadau sedang menjahit masker kain. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
“Kami juga bagikan kepada jemaat di luar Kota Sekadau, di pos-pos kami juga. Setiap kami jahit stoknya selalu habis,” timpal Elizabeth.
ADVERTISEMENT
Lebih dari 100 masker yang telah dibuat oleh 9 anak Panti Asuhan Filipi Sekadau. Awalnya, hanya satu orang saja yang bisa menjahit. Sekarang sudah ada dua orang yang bisa menjahit masker kain tersebut.
Meski hanya menggunakan alat sederhana dan satu mesin jahit saja, anak-anak Panti Asuhan Filipi tampak semangat membuat masker kain tersebut. Selain menyediakan masker untuk membantu masyarakat, ini juga menjadi kegiatan bermanfaat yang mereka lakukan selama libur sekolah.
Anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau membuat pola untuk masker kain. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak
Mereka bisa membuat 20 hingga 40 masker kain setiap hari. Apa yang dilakukan oleh anak-anak Panti Asuhan Filipi ini disambut positif oleh masyarakat. Bahan-bahan untuk membuat masker ini tidak hanya dari pengurus panti, bahkan ada jemaat yang memberikan kain hingga karet.
ADVERTISEMENT
“Ada beberapa pola yang diikuti dapat dari YouTube, ada juga dari pengurus. Tapi, saya sampaikan kepada anak-anak, buat untuk standar kesehatan saja. Ketika bahannya kurang ada jemaat yang antarkan kain, ada yang nyumbang karet. Ada pengurus belikan bahan secukupnya untuk mereka membuat masker,” tutur Elizabeth.
Anak-anak Panti Asuhan Filipi Sekadau mengisi waktu libur sekolah dengan membuat masker kain. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak