Mengenal 5 Jenis Makanan Khas Dayak Kalimantan Barat

Ilustrasi tarian Dayak. Foto: Gesit Prayogi/kumparan

Hi!Pontianak - Beragam hal menarik dimiliki oleh masyarakat suku Dayak di Kalimantan Barat. Suku Dayak kaya akan budaya, mulai dari adat istiadat, seni, musik, hingga tarian.

Tak hanya itu, suku Dayak juga memiliki makanan khas. Makanan tersebut memiliki keunikan sehingga membuat siapa saja penasaran untuk mencicipinya.

Penasaran apa saja makanan khas Dayak Kalimantan Barat? Berikut di antaranya:

1. Kue Dange

Kue Dange adalah camilan manis yang terbuat dari bahan dasar beras ketan dan gula kelapa. Kue ini biasanya diolah menjadi berbagai bentuk yang menarik, seperti bunga atau hewan. Rasanya manis, lembut, dan cocok sebagai teman minum kopi.

2. Wadi

Wadi adalah makanan khas Dayak yang dibuat melalui fermentasi daging babi atau ikan. Proses fermentasinya memakan waktu sekitar satu minggu, kemudian daging tersebut diolah dengan bumbu tradisional yang terdiri dari beras ketan putih atau, sebagai alternatif, biji jagung yang telah disangrai dan dihaluskan.

3. Kalumpe

Kalumpe atau karuang adalah istilah dalam bahasa Dayak yang mengacu pada 'sayuran'. Makanan tradisional khas Suku Dayak ini terdiri dari daun singkong yang dihaluskan dan kemudian dimasak bersama terong pipit disertai dengan bumbu-bumbu rempah lainnya. Hidangan ini paling lezat saat disantap bersama nasi hangat, ikan asin, dan sambal terasi.

4. Botok Mengkudu

Botok Mengkudu adalah hidangan unik yang terbuat dari daun mengkudu yang diisi dengan campuran kelapa dan ikan. Kemudian, hidangan ini dikukus hingga matang. Rasanya segar dan gurih.

5. Juhu Singkah

Makanan ini melibatkan penggunaan rotan muda yang dikupas kulitnya dan diiris kecil. Kemudian, rotan ini dimasak bersama terong asam, ikan baung, dan berbagai rempah-rempah untuk menciptakan cita rasa yang khas. Rasanya sedikit pahit, dengan sentuhan gurih dan asam yang memikat.