Menikmati Lezatnya Kepiting Asap Borneo yang 'Smoky' di Pontianak

Proses pembumbuan kepiting asap Borneo dengan racikan bumbu rempah nusantara setelah diasap. Foto: Alycia Tracy Nabila/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak – Kepiting asap menjadi olahan kepiting favorit masyarakat Pontianak, dengan rasa gurih dan smoky yang ditawarkan. Salah satu olahan seafood yang kini digandrungi adalah Kepiting Asap Borneo dari Borneo Crab Aquatic.

Borneo Crab Aquatic sendiri merupakan tempat budidaya kepiting pertama yang menggunakan metode vertical crab house atau apartemen kepiting di Pontianak, Kalimantan Barat.

Sesuai dengan nama metodenya, yaitu vertical crab house, kepiting-kepiting yang telah diambil dari para nelayan akan dimasukkan ke masing-masing box yang disiapkan untuk setiap ekor kepiting. Hal ini dilakukan agar kepiting-kepiting tersebut tidak saling memakan satu sama lain, mengingat kepiting merupakan hewan kanibal.

"Kepiting yang kita ambil dari nelayan itu dalam keadaan setengah isi. Jadi, kita padatkan kepitingnya, baru kita jual," kata Refindo, Owner Borneo Crab Aquatic kepada Hi!Pontianak, Kamis, 9 Januari 2025.

Tak hanya kepiting hidup, Borneo Crab Aquatic juga menjual Kepiting Asap Borneo, yaitu olahan kepiting smoky dari hasil ternak sendri dengan racikan bumbu khas yang menggugah selera setelah melakukan uji coba selama 3 minggu.

Sebelum dijual ke konsumen, kepiting-kepiting padat yang telah dipilih akan disortir terlebih dahulu. Daging kepiting tersebut akan diperiksa dengan menekan atau meraba bagian perut dan capitnya, kemudian kepitingnya dimatikan dalam kondisi masih hidup.

Setelah itu, kepiting-kepiting tersebut distim selama kurang lebih 10 menit, lalu diasap dengan suhu 150 derajat celcius selama 40 menit hingga 1 jam. Untuk pengasapan sendiri terdapat dua kloter yang dilakukan, yakni hanya bisa memasukkan enam kilogram kepiting di setiap kloter pengasapan.

Usai melalui proses pengasapan, pesanan kepiting pun dibumbui dengan bumbu rempah nusantara. Kemudian dilanjutkan ke packaging untuk diserahkan kepada konsumen nantinya.

Berbeda dengan metode pada umumnya, di mana kepiting biasanya diasap bersamaan dengan bumbu yang telah diolesi, Borneo Crab Aquatic justru melakukan hal berbeda untuk Kepiting Asap Borneo. Borneo Crab Aquatic hanya menggunakan minyak rempah saat mengasap kepiting, sedangkan proses pembumbuan dilakukan setelahnya.

"Kita cuman pakai minyak rempah, kita asap, baru kita gaul sama bambu. Dari minyak rempah itu udah nimbulkan aroma smoky-nya," ujar Refindo.

Untuk menikmati olahan Kepiting Asap Borneo ini, pembeli bisa mendapatkannya melalui sistem Pre-Order yang diberlakukan setiap hari melalui Instagram @borneocrabaquatic lantaran kapasitas produksi kepiting terbatas, hanya tersedia slot sebanyak 12 kilogram kepiting di setiap Pre-Order.

"Karena kapasitas produksi kita terbatas, jadi sementara kita buat 12 slot dulu," tuturnya.