Konten Media Partner

Momen Sutarmidji Kunjungi Istana Amantubillah Kesultanan Mempawah

8 September 2024 9:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bakal calon Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat berdialog bersama Raja dan masyarakat Mempawah. Foto: Dok, Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bakal calon Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat berdialog bersama Raja dan masyarakat Mempawah. Foto: Dok, Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bakal calon Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji silaturahmi ke Istana Amantubillah Kesultanan Mempawah, Kabupaten Mempawah, Sabtu 7 September 2024. Kedatangan Sutarmidji disambut hangat oleh Raja XIII Mempawah Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kesuma Ibrahim, beserta kerabat kerajaan.
ADVERTISEMENT
Hadir pula ratusan masyarakat Mempawah yang memadati Istana Amantubillah. Tiba di sana sekitar pukul 17.50 WIB, pria yang biasa disapa Midji ini langsung menunaikan ibadah salat magrib, dan menjadi imam salat berjemaah. Setelah menunaikan salat berjemaah, Midji sempat berdialog, dan berdiskusi tentang pembangunan ke depan, bersama Raja Mempawah, serta masyarakat yang hadir.
Sutarmidji menjadi imam salat magrib saat berkunjung ke Istana Amantubillah Kesultanan Mempawah. Foto: Dok. Istimewa
Dalam kesempatan itu, Raja XIII Mempawah Mardan Adijaya menyampaikan, agenda kedatangan Sutarmidji ke Istana Amantubillah adalah untuk silaturahmi, sekaligus mengobati kerinduan antara pemimpin dengan masyarakat. "Mudah-mudahan hajat beliau (Sutarmidji) dikabulkan Allah SWT. Kita bisa bersama-sama untuk membuat sesuatu lebih baik lagi ke depan. Warga yang berkumpul di sini adalah masyarakat yang merindukan (pembangunan yang) lebih baik ke depan," ungkap Mardan yang juga bacalon Bupati Mempawah, berpasangan dengan Bukhori itu.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Bacalon Gubernur Kalbar Sutarmidji menyampaikan hajatnya kepada ratusan masyarakat yang hadir untuk kembali maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar tahun 2024 ini. "Saya juga mendorong beliau ini (Yang Mulia Mardan) untuk maju sebagai bupati, supaya, kalau misalnya kotak kosong itu tidak maju daerah demokrasinya, sehingga saya dorong beliau untuk maju," ucapnya.
Midji lantas mengajak masyarakat Mempawah untuk bahu membahu, untuk bisa memenangkan dirinya, bersama Raja XIII Mempawah Mardan Adijaya di Pilkada serentak tahun 2024 ini. Midji merasa dirinya juga bukan orang lain di Kabupaten Mempawah. Sebab sang ibu merupakan orang asli Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah. Dan hingga saat ini keluarga besarnya masih tinggal di sana.
"Ibu saya orang Sungai Kunyit, keluarga besar saya Sungai Kunyit, keluarga besar saya di sini di Benteng-Mengkacak terusan itu keluarga besar kami. Mantan Wakil Gubernur itu Pak Abassuni Abubakar masih keluarga juga sebelah ibu saya. Jadi mari kita berdoa bersama semoga Pak Mardan bisa menjadi bupati (Mempawah). Jangan pernah takut kita tidak bisa menang, pegang pada keyakinan, bahwa takdir tidak akan pernah salah menemui pemiliknya," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Usai dari Kabupaten Mempawah, Sutarmidji kemudian melanjutkan kunjungannya ke Kota Singkawang. Seperti diketahui, bapaslon Gubernur, dan Wakil Gubernur (Wagub) Kalbar Sutarmidji-Didi Haryono (Midji-Didi) telah menggelar deklarasi, dan mendaftar ke KPU bersama delapan partai politik (parpol) pengusung pada, Rabu (28/8) lalu. Adapun delapan parpol yang mengusung gubernur petahana ini, diantaranya partai Nasional Demokrat (Nasdem), Golongan Karya (Golkar), Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).