Konten Media Partner

Muda Mahendrawan Optimistis Tingkatkan PAD Jika Jadi Gubernur Kalbar

24 Oktober 2024 15:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 3, Muda Mahendrawan-Jakius Sinyor, saat debat publik perdana Pilgub Kalbar. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Kalbar nomor urut 3, Muda Mahendrawan-Jakius Sinyor, saat debat publik perdana Pilgub Kalbar. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Kalimantan Barat menjadi salah satu pembahasan dalam acara debat paslon pertama Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalbar yang digelar perdana pada Rabu malam, 23 Oktober 2024.
ADVERTISEMENT
Calon Gubernur Kalbar nomor urut 3, Muda Mahendrawan berkomitmen dan optimistis meningkatkan PAD jika terpilih memimpin Kalimantan Barat. Dalam debat kali ini, ia mengatakan bahwa hampir 90 persen sumber PAD Kalimantan Barat berasal dari pajak kendaraan bermotor yang sangat bergantung pada aktivitas ekonomi dan investasi.
"Ini bergantung pada kegiatan perekonomian bergerak, kualitas ekonomi dan investasi yang baik dapat meningkatkan PAD," kata Muda.
Untuk meningkatkan PAD, Muda menegaskan pentingnya menciptakan masyarakat yang produktif, meningkatkan investasi, dan mengoptimalkan kebijakan pro-investasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah di wilayah Kalimantan Barat. Dirinya juga menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya lokal yang optimal untuk memperkuat sektor-sektor strategis di daerah, seperti pertanian, perikanan, dan pariwisata sembari menarik lebih banyak investor.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Muda menyampaikan pencapaiannya selama menjadi Bupati Kubu Raya, yakni berhasil mencatatkan daya serap anggaran hingga di atas 90 persen. Menurutnya, hal itu menjadi bukti nyata bahwa pengelolaan anggaran yang baik dapat berdampak positif pada peningkatan PAD, khususnya di Kalbar.
"Saya selama menjabat Bupati Kubu Raya mampu 96 persen setiap tahun daya serap dan insyaallah saya yakin di Provinsi Kalbar bilamana dengan bantuan keuangan yang justru lebih besar, akan juga terserap," tukasnya.