Konten Media Partner

Nelayan di Kayong Utara Tergiling Mesin Gardan Saat Menggiling Tali Pukat

10 April 2025 16:11 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jusni (48) mengalami kecelakaan kerja dan sedang dilakukan pengobatan di Puskesmas Tanjung Satai. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Jusni (48) mengalami kecelakaan kerja dan sedang dilakukan pengobatan di Puskesmas Tanjung Satai. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Nelayan di Kabupaten Kayong Utara (KKU), Jusni (48), ikut tergiling ke mesin gardan saat menggiling tali pukat. Kecelakaan kerja ini terjadi pada Kamis, 10 April 2025 sekitar pukul 05.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Kapten Kapal, Sabri, menjelaskan kronologis yang ditulisnya pada sebuah kertas bermaterai jika pada pukul 05.30 WIB korban mengalami kecelakaan kerja pada saat menggiling tali menggunakan mesin gardan kapal untuk mengangkut jaring pukat cerut.
“Pada saat kejadian itu tangan Jusni (korban) ikut robek pada bagian bawah ketiak sebelah kiri dan tangan dan memar pada bagian dada, tangan kiri serta tulang belakang,” jelasnya di surat tersebut.
Setelah kejadian itu korban langsung dilarikan ke Puskesmas Tanjung Satai untuk dilakukan pertolongan lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolsek Pulau Maya Karimata, Kabupaten Kayong Utara (KKU), IPDA Abu Mansur membenarkan kecelakaan tersebut. Namun, pihak Polsek Pulau Maya belum bisa memastikan kecelakaan kerja tersebut masuk ke wilayah hukum mana.
ADVERTISEMENT
“Itu laka terjadi di tengah laut, masuk wilayah hukum mana kita juga belum bisa memastikan. Tapi rujukan pengobatan ke puskesmas kita arahkan ke Tanjung Satai,” ujarnya.
Penulis: Rabiansyah