Operasi Katarak Gratis, Pemkab Sekadau Bantu Ratusan Warga Bisa Melihat Lagi

Wakil Bupati Sekadau Subandrio didampingi Kadinkes Sekadau Henry Alpius dan Direktur RSUD Sekadau Tanjung Harapan Tampubolon meninjau pelaksanaan operasi katarak gratis di RSUD Sekadau. Foto: Dok. Prokopim Pemkab Sekadau

Hi!Sekadau - Pemkab Sekadau membantu ratusan warga untuk bisa melihat dengan jelas lagi lewat operasi katarak gratis di RSUD Sekadau. Kebahagiaan itu dirasakan warga setelah menjalani operasi katarak.

Kebahagiaan itu pun mereka curahkan saat berbincang-bincang dengan Wakil Bupati Sekadau, Subandrio. Pasalnya, kini mereka bisa melihat kembali dengan jelas. Mereka pun sangat terbantu dengan adanya operasi katarak gratis dari Pemkab Sekadau.

Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, mengungkapkan program ini telah diagendakan sejak 2021 lalu. Apalagi, banyak masyarakat Sekadau yang belum bisa menjalani operasi katarak karena biayanya mahal.

"Untuk itu pemerintah daerah hadir membantu masyarakat, khususnya yang mengalami katarak. Kita lakukan berbagai persiapan hingga baru hari ini bisa dilaksanakan operasi katarak gratis," ujar Subandrio usai meninjau operasi katarak di RSUD Sekadau, Sabtu, 22 Juni 2024.

Operasi katarak gratis ini disambut antusias masyarakat. Sebab, dari target 100 warga, ternyata ada 260 warga yang di-screening. Sejak beberapa bulan lalu ratusan warga tersebut sudah terlebih dahulu menjalani screening di Puskesmas.

Wabup Subandrio didampingi Kadinkes Sekadau Henry Alpius dan Direktur RSUD Sekadau Tanjung Harapan Tampubolon berbincang dengan warga yang mengikuti operasi katarak gratis di RSUD Sekadau. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak

"Setelah screening di Puskesmas, baru kemudian dilanjutkan lagi di rumah sakit untuk memastikan apakah warga tersebut bisa dioperasi. Warga yang mengikuti operasi katarak gratis ini ada yang muda, ada juga yang tua. Tapi kita prioritaskan para orang tua, terutama yang sudah mengalami katarak sejak lama," jelas Subandrio.

Kepala Dinas Kesehatan, PP, dan KB Kabupaten Sekadau, Henry Alpius, menambahkan program operasi katarak gratis Pemkab Sekadau ini telah dicanangkan sejak lama. Setelah dilakukan koordinasi dengan para ahli, baru tahun ini program tersebut bisa terlaksana. Terlebih, Sekadau belum ada dokter spesialis mata.

Pemkab Sekadau pun menggandeng Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Kalbar dalam pelaksanaan operasi katarak gratis tersebut.

"Target kita 100 warga, tapi dari screening ada 260 warga dan yang layak dioperasi ada 100 orang," ucap Henry.

Henry berharap operasi katarak gratis ini bisa terus berlanjut. Apalagi, kata dia, program ini langsung menyentuh masyarakat. Pemkab Sekadau pun berkomitmen melanjutkan program tersebut untuk membantu masyarakat.

"Kami dari Dinkes juga mengharapkan masyarakat supaya bersabar karena dalam operasi ini yang menentukan dokter spesialis mata. Dan yang diprioritaskan mereka yang betul-betul kataraknya sudah matang," tuturnya.