Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten Media Partner
Pekan Pemuda Sekadau Vol. 2 Bakal Digelar Desember, Ada Seminar-Pertunjukan Seni
16 November 2024 14:40 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Pekan Pemuda Sekadau Vol. 2 rencananya akan digelar pada Desember 2024 mendatang. Saat ini, panitia melakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan acara tersebut.
ADVERTISEMENT
Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan Disporapar Kabupaten Sekadau, FX Gandring Panuluh, mengatakan kegiatan ini menjadi wadah untuk menyalurkan kreativitas, bakat, ide inovatif anak muda di berbagai bidang, seperti seni, kreasi, dan kewirausahaan.
"Acara ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memotivasi anak-anak muda untuk berkembang secara positif di era digital," kata Gandring, Sabtu, 16 November 2024.
Pekan Pemuda Sekadau Vol.2 ini diisi berbagai acara, salah satunya seminar kepemudaan. Seminar kepemudaan tahun ini menitikberatkan pada pengembangan wirausaha muda. Terlebih, saat ini semakin banyak anak muda di Sekadau yang mulai terjun ke dunia usaha.
"Kami ingin membantu mereka agar usaha yang mereka jalankan bisa berkembang lebih baik, memiliki izin usaha yang sah, sertifikat halal, dan mampu memperkuat UMKM di Kabupaten Sekadau," jelas Gandring.
ADVERTISEMENT
Tentunya dengan berkembangnya wirausaha muda di Bumi Lawang Kuari, diharapkan roda perekonomian daerah semakin maju. Melalui seminar tersebut, para peserta diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan yang didapatnya untuk meningkatkan usaha mereka.
Selain seminar, Pekan Pemuda Sekadau Vol. 2 juga diisi berbagai acara seni, pertunjukan musik, pameran produk UMKM, dan lain sebagainya.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan ruang yang positif bagi anak-anak muda untuk mengekspresikan diri dan mengembangkan bakat mereka," kata Gandring.
Gandring juga berharap, kegiatan ini dapat menjadi solusi dalam menekan dampak negatif era digitalisasi di kalangan anak muda. Ia menegaskan pentingnya mempersiapkan generasi muda, khususnya gen Z agar lebih tanggap terhadap tantangan zaman.
"Kegiatan ini juga menjadi langkah untuk mempersiapkan generasi muda yang lebih berkualitas, kreatif, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045," tukas Gandring.
ADVERTISEMENT