Pengangguran Terbuka di Pontianak Tertinggi se-Kalbar, Ini Kata Edi Kamtono

Konten Media Partner
2 Maret 2023 14:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, saat diwawancarai awak media. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, saat diwawancarai awak media. Foto: Lydia Salsabilla/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Pontianak tertinggi se-Kalimantan Barat. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, mengatakan salah satu penyebab naiknya angka pengangguran disebabkan karena anak muda yang pilih-pilih pekerjaan.
ADVERTISEMENT
"Memang di Pontianak ini termasuk tinggi, tertinggi se-Kalbar karena warga terutama lulusan SMA ke atas banyak milih-milih pekerjaan. Umumnya S1," kata Edi dalam kata sambutan pada acara Intensifikasi PAD dan Pengenaan Pajak Restoran 10 persen di Hotel Ibis Pontianak, Kamis, 2 Maret 2023.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar pada tahun 2021 angka pengangguran terbuka Kota Pontianak mencapai 12,38 persen lebih tinggi dari pada Kota Singkawang yang mencapai 9,16 persen. Sementara angka pengangguran terkecil berada di daerah Melawi, yakni 2,66 persen.
"Sementara luas kota Pontianak hanya 118,4 km persegi. Penduduk di Desember 2022 sudah mencapai 674.400 jiwa, tetapi aktivitas mobilitas di Pontianak sangat tinggi," ungkapnya.
Meskipun angka pengangguran Kota Pontianak cukup tinggi, namun Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Pontianak tahun 2022 menduduki peringkat teratas dari kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat dengan nilai 80,48. Edi mengatakan pihaknya akan terus berupaya mendongkrak IPM tahun-tahun berikutnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu tak kalah pentingnya meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Dengan demikian akan berdampak pada sektor-sektor lainnya termasuk pertumbuhan ekonomi di Kota Pontianak.
"Sehingga pertumbuhan ekonomi juga meningkat dan angka pengangguran bisa ditekan," pungkasnya.