Konten Media Partner

Penjelasan Pemkab soal Penanganan Sampah di Sintang

23 Juli 2024 14:27 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tumpukan sampah yang dibuang ke Kantor Bupati Sintang sebagai bentuk protes penanganan sampah yang tidak maksimal. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Tumpukan sampah yang dibuang ke Kantor Bupati Sintang sebagai bentuk protes penanganan sampah yang tidak maksimal. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Sintang - Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh, mengatakan pemerintah akan mencari solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Sintang.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Harysinto Linoh merespons protes masyarakat terkait pengelolaan sampah yang tak maksimal dengan dengan membuang sampah ke Kantor Bupati Sintang, Selasa, 23 Juni 2024.
“Kita sudah merencanakan untuk membeli alat baru untuk Dinas Kebersihan. Yang jelas kita akan mencari solusi terbaik untuk penanganan sampah di Kabupaten Sintang,” kata Sinto.
Sebelumnya, protes penanganan sampah yang tak maksimal, Forum Pemuda Peduli Sampah Kabupaten Sintang melakukan aksi dengan membuang 4 truk berisi sampah ke halaman Kantor Bupati dan Kantor DPRD.
Sampah tersebut diangkut dari Jalan Hutan Wisata. Sampah itu dikumpulkan menggunakan excavator. Kemudian dimasukkan ke truk. Selanjutnya dibuang ke kantor bupati Sintang dan Kantor DPRD Sintang, masing-masing kebagian dua truk berisi sampah.
ADVERTISEMENT
Diketahui sampah di Jalan Hutan Wisata memang lama tidak diangkut. Kondisi ini tentu saja dikeluhkan masyarakat. Karena selain menimbulkan bau tak sedap, juga merusak pemandangan.
Tak hanya di Jalan Hutan Wisata, sampah juga menumpuk di sekitar Stadiong Baning, samping Terminal Sungai Durian serta banyak tempat lain.