Konten Media Partner

Pertama di Pontianak, Bungee Fly Beri Warna Baru di Dunia Olahraga

19 Februari 2025 11:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peserta melakukan sesi latihan olahraga bungee fly di Taj Studio, Pontianak. Foto: Alycia Tracy Nabila/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Peserta melakukan sesi latihan olahraga bungee fly di Taj Studio, Pontianak. Foto: Alycia Tracy Nabila/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak – Olahraga bungee fly sukses menarik perhatian masyarakat Pontianak usai perdana hadir di Kota Khatulistiwa pada 2 Februari 2025 lalu.
ADVERTISEMENT
Berlokasi di tempat yang sama dengan coffee shop Two People di Jalan Gusti Hamzah, tepatnya di lantai tiga, kelas olahraga bungee fly kini dapat ditemukan melalui Taj Studio.
"Untuk olahraga bungee fly ini sangat diminati, ya, karena baru pertama kali. Jadi memberikan warna baru di dunia olahraga di Pontianak," kata Ayu Jazzy, Coach Bungee Fly di Taj Studio.
Dikenal juga sebagai bungee workout, olahraga ini menggunakan bantuan tali dan melatih motorik gerak tubuh, yang mana tali atau bungee rope-nya memiliki bobot sebesar 110 kilogram dan mampu menampung individu dengan berat badan maksimal 80 kilogram.
"Ini alatnya menggunakan bungee rope dan harness. Jadi, olahraga ini kegunaannya untuk memperkuat core kita, perut, bahu, dan tangan. Juga melatih kelincahan, ketangkasan, dan keseimbangan," ungkap Ayu Jazzy.
ADVERTISEMENT
Ayu yang telah menjalankan training sebagai seorang coach di Kaloria Studio Jakarta selama kurang lebih setahun ini mengatakan, olahraga bungee fly dapat diikuti oleh berbagai jenjang usia, mulai dari murid SD hingga lanjut usia. Tak hanya perempuan, laki-laki juga bisa bergabung mengikuti olahraga ini.
Sesi latihan berlangsung selama satu jam yang sudah mencakup pemanasan, koreografi, dan pendinginan. Untuk pemula, disarankan mengikuti latihan sebanyak satu hingga dua kali dalam seminggu.
Meski olahraganya fleksibel, Ayu menjelaskan bahwa terdapat beberapa kriteria peserta yang tidak diperbolehkan mengikuti bungee fly untuk sementara waktu.
"Kalau untuk pemula, pesertanya tidak boleh yang sedang hamil atau baru saja melahirkan. Minimal 6 bulan setelahnya baru boleh ikut olahraga ini," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, bagi peserta yang pernah mengalami kondisi saraf terjepit atau patah tulang, hal tersebut harus diinformasikan terlebih dahulu ke pelatihnya agar bisa diputuskan apakah dirinya boleh mengikuti latihan bungee fly atau tidak.