news-card-video
11 Ramadhan 1446 HSelasa, 11 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Pertama di Pontianak, Tandu Joli Akan Tampil Perdana Saat Cap Go Meh 2025

10 Februari 2025 9:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tandu joli dari tempat ibadah Klenteng Tjiang Kun Ya. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Tandu joli dari tempat ibadah Klenteng Tjiang Kun Ya. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Tak hanya di Singkawang, kini tandu joli hadir untuk pertama kalinya di Pontianak dalam memeriahkan puncak perayaan Festival Cap Go Meh 2576 yang jatuh pada Rabu, 12 Februari 2025.
ADVERTISEMENT
Tandu joli dari tempat ibadah Klenteng Tjiang Kun Ya yang berlokasi di Jalan Letjend Suprapto IV, Komplek Suprapto Permai Nomor 6 ini akan berkolaborasi dengan Tim Pagelaran Naga Panca Bhakti untuk ditampilkan perdana saat parade Naga Bersinar.
"Joli itu isinya patung dewa dan tempat untuk dupa. Kita arak keliling-keliling di klenteng-klenteng besar," kata Jecky Tio, Humas Klenteng Tjiang Kun Ya kepada Hi!Pontianak, Senin, 10 Februari 2025.
Berdasarkan kepercayaan agama Kong Hu Cu, pengangkatan tandu joli dilakukan untuk mengundang Dewa masuk ke joli guna ritual cuci jalan, sama seperti pelaksanaan arakan naga.
"Kita bawa keliling, arak-arakan ke klenteng-klenteng besar untuk silaturahmi dan sekaligus mencuci jalan. Semacam ritual tolak bala biar semuanya diberkati di tahun ini," jelas Jecky.
ADVERTISEMENT
Untuk pembuatan tandu joli ini sendiri dilakukan di Kota Jepara yang terkenal sebagai Kota Ukir Dunia dan memakan biaya sekitar Rp30-40 juta. Jika ditambahkan dengan pembuatan patung, harganya akan semakin naik, menyesuaikan dengan jenis bahan patung yang digunakan.
Memiliki bobot kurang lebih sekitar 100 kilogram, terdapat sebanyak 8-10 orang yang dibutuhkan untuk mengangkutnya bersama. Pada pelaksanaan parade Naga Bersinar nanti, telah disiapkan sebanyak tiga tim yang totalnya terdiri sekitar 30 orang untuk menggotong tandu joli tersebut secara bergantian.