Pertamina Patra Niaga Pantau Stok BBM dan LPG di Kalbar Secara Digital

Ilustrasi LPG. Foto: Dok. Pertamina Patra Niaga

Hi!Pontianak - Sebagai upaya antisipasi pemenuhan kebutuhan energi berupa BBM dan LPG menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H di Kalimantan Barat, PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan memantau secara digital jumlah stok di setiap SPBU dan SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji) yang berada di seluruh Kalimantan Barat.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Arya Yusa Dwicandra, mengatakan stok BBM dan LPG di wilayah Kalimantan Barat sangat aman dan dapat memenuhi kebutuhan energi di Kalimantan Barat hingga berakhirnya masa cuti bersama Idul Fitri 1444 H.

“Saat ini ketahanan stok BBM jenis gasoline (pertalite, pertamax dan pertamax turbo) berjumlah antara 12-20 hari akumulatif. Sementara untuk LPG sekitar 5-7 hari akumulatif. Jumlah ini sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan energi berupa BBM dan LPG menjelang hari raya idul fitri,” jelasnya, Rabu, 19 April 2023.

Pertamina Patra Niaga di regional Kalimantan memprediksi adanya kenaikan BBM dan LPG menjelang Idul Fitri nanti.

“Untuk wilayah Kalimantan Barat, BBM diprediksi akan mencapai puncak permintaan pada H-2 dan H+2 yaitu sebesar 2.150 kiloliter (KL) dari harian normal sebesar 2.070 KL. Sementara itu, LPG diprediksi akan terjadi kenaikan pada H-5 yaitu sebesar 5 persen menjadi 540 metric ton (MT) dari harian normal sebesar 517 MT,” tambah Arya.

Selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H ini, Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan telah mengaktifkan posko satgas yang telah dimulai pada tanggal 1 April 2023 hingga 2 Mei 2023.

“Posko satgas di wilayah Kalimantan Barat dipusatkan di kantor cabang Pertamina Patra Niaga di Pontianak, Integrated Terminal Pontianak, Fuel Terminal Sintang, Jobber Ketapang dan Jobber Sanggau. Dari posko-posko tersebut Pertamina senantiasa memantau keadaaan stok BBM dan LPG di seluruh lembaga penyalur secara digital sehingga kami dapat mencegah kelangkaan BBM serta LPG serta memastikan pemenuhan kedua produk tersebut,” tukasnya.