Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten Media Partner
PLN Kalbar Bersama Stakeholder Bersihkan Sampah di Kawasan Istana Kadriah
6 Juni 2024 13:20 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Barat beserta PLN Group Kalbar dan komunitas pencinta lingkungan menggelar kegiatan peduli lingkungan dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni, dengan melakukan aksi pemungutan sampah di salah satu cagar budaya Kota Pontianak, yaitu Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman dan Istana Kadriah Pontianak.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang merupakan bagian dari program Employee Green Involvement ini digelar pada, Rabu, 5 Juni 2024, secara serentak di Kalbar dan tersebar di 5 titik lokasi. Kelima titik lokasi tersebut yaitu Pontianak, Mempawah, Singkawang, Sanggau, dan Ketapang. Kegiatan ini juga melibatkan seluruh Pegawai PLN Group Kalbar, Stakeholder dan komunitas di unit setempat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pj Gubernur Kalimantan Barat yang diwakilkan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Christianus Lumano, serta stakeholder lain yaitu Kesultanan Pontianak Sultan Pontianak IX Syarif Machmud Melvin Alkadrie, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, Kodam XII/Tanjungpura, Polda Kalbar dan Pemerintah Kota Pontianak serta komunitas dan masyarakat setempat dengan jumlah sebanyak lebih kurang 600 orang.
ADVERTISEMENT
General Manager PLN UID Kalimantan Barat, Joice Lanny Wantania, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah hadir dan turut serta dalam kegiatan peduli lingkungan ini.
"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah hadir dan turut serta dalam kegiatan ini, Melistriki Indonesia hingga ke ujung negeri merupakan komitmen dan menjadi tugas utama PLN kepada masyarakat. Namun tidak hanya itu saja, PLN sebagai perusahaan listrik negara mempunyai tanggung jawab sosial dan lingkungan," ujar Joice.
"Sebagai wujud nyata keterlibatan kami (PLN) dalam mendorong peningkatan kondisi sosial masyarakat, salah satunya yaitu dengan melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan berupa pelaksanaan kegiatan Employee Green Involvement di sekitaran Masjid Sultan Syarif Abdurrahman dan Istana Kadriah yang berkolaborasi dan bersinergi dengan beberapa stakeholder dan komunitas," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Joice mengatakan, setiap sampah yang diangkat itu adalah langkah nyata kepedulian PLN dan semua pihak untuk menjaga kebersihan, keindahan, dan kelestarian lingkungan secara gotong-royong.
Pj Gubernur Kalimantan Barat yang diwakilkan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Christianus Lumano, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih yang luar biasa kepada PLN karena telah melaksanakan kegiatan peduli lingkungan di salah satu cagar budaya dan ikon Kota Pontianak ini.
"Dalam kesempatan yang luar biasa ini, saya mewakili Pj Gubernur Kalimantan Barat mengucapkan terima kasih kepada PLN yang telah menyelenggarakan kegiatan peduli lingkungan hari ini," ungkap Lumano.
Ia berharap, kolaborasi dan sinergi Pemerintah dan PLN terus berjalan, yang nantinya dapat terus bekerja sama dalam menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Sultan Pontianak IX Syarif Machmud Melvin Al Kadrie. juga menyampaikan apresiasi pada kegiatan peduli lingkungan ini dan meminta PLN serta pemerintah rutin melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan sekitar. Sehingga semakin banyak wilayah di Kalimantan Barat bersih dari sampah yang sangat mengganggu keindahan kota.
"Dengan kegiatan ini saya meminta kepada PLN dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi serta kota rutin melaksanakan kegiatan seperti ini setiap tahun untuk mengajak Masyarakat peduli terhadap lingkungan," harapnya.
Dalam Kegiatan peduli lingkungan ini sampah yang terkumpul di sekitaran lingkungan Masjid Jami Sultan Syarif Abdurrahman, Sungai Kapuas dan Istana Kadariah kurang lebih 1 ton.