PLN Kalbar Ciptakan Aplikasi Peta Pohon

Konten Media Partner
27 November 2020 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas PLN membersihkan ranting pohon dari jaringan listrik. Foto: Dok. PLN Kalbar
zoom-in-whitePerbesar
Petugas PLN membersihkan ranting pohon dari jaringan listrik. Foto: Dok. PLN Kalbar
ADVERTISEMENT
PLN Kalbar Ciptakan Aplikasi Peta Pohon
Hi!Pontianak - Menjaga keandalan pasokan listrik sehingga pelanggan dapat menikmati listrik dengan aman dan nyaman merupakan tujuan utama PLN dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat. Berbagai upaya telah dilakukan terutama dalam mengantisipasi potensi terjadinya gangguan listrik.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data penyebab gangguan listrik periode Januari hingga Oktober 2020, penyebab utama gangguan listrik yang terjadi di Kalimantan Barat adalah pohon dan tanam tumbuh milik warga, secara komulatif nilainya sebesar 91,74 persen. Selanjutnya gangguan yang disebabkan oleh kawat layang-layang sekitar 5 persen.
Gangguan listrik yang disebabkan oleh pohon terbanyak terjadi di Kota Pontianak dan Kabupaten Sanggau. Hal ini juga dipicu oleh cuaca buruk yang disertai hujan dan angin kencang yang terjadi sepanjang tahun ini, sehingga banyak menyebabkan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik.
Sementara gangguan yang disebabkan oleh faktor internal, seperti kerusakan instalasi pada jaringan listrik nilainya sangat kecil sekali yakni sekitar 4,31 persen. Hal ini disebabkan karena upaya perawatan dan pemeliharaan yang dilakukan boleh seluruh unit layanan PLN Kalbar secara berkala dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Dengan kondisi cuaca ekstrim, hujan yang disertai angin kencang yang sering terjadi sepanjang tahun ini, banyak menyebabkan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik hingga menyebabkan padam. Sementara gangguan listrik akibat layang-layang pastinya berkurang karena saat hujan otomatis tidak ada yang bermain layang-layang," kata Ari Dartomo, General Manager PLN Kalbar dalam keterangan tertulis yang diterima Hi!Pontianak, Jumat, 27 November 2020.
Petugas PLN membersihkan ranting pohon dari jaringan listrik. Foto: Dok. PLN Kalbar
Ari mengatakan, untuk menjaga keandalan pasokan listrik, PLN Kalbar beserta seluruh unit layanannya berupaya untuk melakukan berbagai upaya terutama dalam melaksanakan perawatan, pemeliharaan serta perbaikan seluruh instalasi listrik khususnya di Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sistem 20 kV yang panjangnya sekitar 12.970, 21 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 14.655,33 kms, dan gardu distribusi sebanyak 9.980 buah.
ADVERTISEMENT
"Upaya pemeliharaan dan perbaikan instalasi listrik kami lakukan setiap saat dan secara berkala untuk menekan potensi terjadinya gangguan listrik, terutama dari gangguan pohon dan tanam tumbuh milik warga yang jaraknya harus minimal 3 meter dari jaringan listrik," papar Ari.

Unit Layanan Wajib Menyisir dan Merawat Jalur yang Dilewati Jaringan Listrik

Khusus perawatan jaringan listrik agar tidak terganggu oleh pohon dan tanam tumbuh milik warga, seluruh unit layanan diwajibkan untuk melakukan penyisiran dan perawatan jalur yang dilewati jaringan listrik (ROW) agar terbebas dari gangguan pohon.
"Untuk memonitor keberadaan pohon dan tanam tumbuh milik warga yang mendekati jaringan listrik. Kami menggunakan aplikasi peta pohon, di mana melalui aplikasi ini kami dapat mengetahui secara riil kondisi pohon yang sudah mendekati jaringan listrik, agar dapat dipangkas atau ditebang oleh petugas kami," ucap Ari.
ADVERTISEMENT
Terkait kegiatan pemangkasan pohon yang berada di pinggir jalan, Ari menegaskan, bahwa pihaknya selalu berkoordinasi dengan instansi terkait agar kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sesuai aturan yang berlaku.
Petugas PLN membersihkan ranting pohon dari jaringan listrik. Foto: Dok. PLN Kalbar
Melalui aplikasi peta pohon seluruh unit dapat melakukan perencanaan kegiatan pemeliharaan ROW setiap hari. Setiap pekerjaan yang dilaksanakan harus didokumentasikan, dilaporkan dan di-upload dalam aplikasi tersebut sehingga dapat dimonitor setiap saat.
"Kami mewajibkan seluruh unit layanan melakukan upaya pemeliharaan ROW setiap hari untuk mengantisipasi dan menekan seminimal mungkin terjadinya gangguan listrik yang disebabkan oleh pohon dan tanam tumbuh milik warga," imbuh Ari.
Diakuinya, bahwa upaya yang dilakukan oleh PLN dalam menjaga keandalan pasokan tidak akan berarti apa-apa tanpa dukungan dari seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali.
ADVERTISEMENT
"Listrik itu milik kita bersama karena kita yang menikmatinya. Dukungan masyarakat sangat kami harapkan dalam menjaga keandalan pasokan listrik. Jika terjadi gangguan atau menemukan potensi terjadinya gangguan listrik dapat segera menghubungi Contact Center PLN 123, atau menghubungi kantor layanan PLN terdekat," pungkas Ari.