Polisi Kejar Warga Jombang, Jatim, yang Kabur saat Hendak Diisolasi di Pontianak

Konten Media Partner
5 Agustus 2020 14:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi corona. Foto: Dado Ruvic/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi corona. Foto: Dado Ruvic/Reuters
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Komarudin, mengerahkan seluruh jajarannya, untuk mencari penumpang pesawat dari Surabaya ke Pontianak, yang didapati terkonfirmasi COVID-19, dan kabur saat akan diisolasi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar melakukan rapid test acak terhadap penumpang dengan rute Surabaya menuju Pontianak, pada Sabtu (1/8).
2 orang penumpang didapati reaktif, pada rapid test dadakan tersebut. Kemudian petugas melakukan swab terhadap kedua penumpang tersebut, dan ia dinyatakan terkonfirmasi COVID-19.
Namun, 1 penumpang asal Jombang, melarikan diri dari penginapan di Jeruju, saat hendak diisolasi petugas kesehatan.
“Awalnya yang bersangkutan sepakat dijemput, namun faktanya saat didatangi di tempat penginapannya, di Jeruju, ternyata yang bersangkutan telah meninggalkan tempat. Hingga saat ini, ia masih dalam pencarian,” kata Komarudin, Rabu (5/8).
Pihaknya terus mencari keberadaan pria berinisial IS (40) tersebut. Ia juga mengerahkan seluruh jajarannya dalam proses pencarian.
“IS keberadaannya masih kita cari, mengingat sampai dengan saat ini handphonenya dimatikan. Ini masih kita upayakan,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Kaburnya IS, kata Komarudin, cukup membahayakan orang banyak. Sehingga ia berharap agar IS dapat berkooperatif dengan petuga medis. “Tentunya ini juga sangat tidak kita harapkan. Kami mengimbau agar yang bersangkutan berkooperatif dengan petugas medis, agar tidak berpotensi menyebar ke orang lain,” paparnya.
“Dan kami juga sangat berharap kepada keluarga maupun rekan yang kenal dengan IS, untuk menyampaikan saja kepada kami, yang bersangkutan bukan mau dipenjara atau dihukum, tapi mau diobati,” lanjutnya.
Pada kesempatan itu, ia juga mengimbau kepada penumpang pesawat dengan maskapai Citilink penerbangan pada Sabtu (1/8), rute Surabaya menuju Pontianak, diharapkan menghubungi Dinas Kesehatan setempat untuk dilakukan pemeriksaan.
“Kepada warga yang menumpangi pesawat Citilink pada 1 Agustus, dapat menghubungi Dinas Kesehatan setempat untuk dilakukan pemeriksaan, karena ini merupakan upaya tracing untuk mengantisipasi penumpang yang satu pesawat dengan orang yang terkonfirmasi,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT