Konten Media Partner

PTPN XIII Selenggarakan Sertifikasi Asisten Kebun Sawit Berbasis SKKNI

13 September 2022 20:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PTPN XIII gelar Uji Kompetensi Sertifikasi Asisten Kebun Sawit berbasis SKKNI. Foto: Dok. PTPN XIII
zoom-in-whitePerbesar
PTPN XIII gelar Uji Kompetensi Sertifikasi Asisten Kebun Sawit berbasis SKKNI. Foto: Dok. PTPN XIII
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Guna meningkatkan kapabilitas dan kompetensi karyawan, PT Perkebunan Nusantara XIII (PTPN XIII) bekerjasama dengan PTPN IV serta menggandeng PT LPP Agro Nusantara, menyelenggarakan Bimbingan Teknis dan Uji Kompetensi Sertifikasi Asisten Kebun Kelapa Sawit. Kegiatan yang berlangsung selama 5 hari mulai tanggal 12-16 September 2022, itu bertempat di Hotel Ibis Pontianak, Kalimantan Barat.
ADVERTISEMENT
Dalam rangka mewujudkan peningkatan kinerja di bisnis perusahaan perkebunan yang semakin kompetitif, diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang qualified. Untuk menjamin pengakuan eksternal maupun internal perusahaan maka perlu setiap karyawan yang menduduki critical position memiliki (sertifikat) kompetensi sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Sertifikasi ini penting untuk menghadapi tantangan persaingan global khususnya para Asisten Kebun Kelapa Sawit. Hal ini tentu saja akan mendukung performa perusahaan melalui kinerja para Asisten bidang tanaman yang kompeten, terampil dan bertanggung-jawab terhadap tugas-tugasnya.
Pada kali ini Ujian Kompetensi yang diselenggarakan oleh PTPN XIII berasal dari Asisten Kebun di Wilayah Kalimantan Barat sejumlah 15 orang termasuk 5 orang dari PTPN IV.
Foto Bersama. Foto: Dok. PTPN XIII
Adapun materi bimbingan teknis diberikan selama 3 hari sebelum dilakukan sertifikasi (2 hari), meliputi materi mengelola anggaran dan laporan, mengorganisasi pekerjaan dan melakukan komunikasi efektif, mengelola penyiapan bahan tanam, lahan dan peremajaan tanaman, pekerjaan penanaman, membina masyarakat dan mengelola fungsi lingkungan kebun, pemeliharaan tanaman belum menghasilkan, tanaman menghasilan, mengelola panen serta K3 dan lingkungan kerja.
ADVERTISEMENT
Seperti yang disampaikan oleh SEVP Business Support PTPN XIII, VT Moses Situmorang, pada acara pembukaan bahwa pentingnya sertifikasi sebagai bukti pengakuan atas kompetensi atau kemampuan karyawan. Dalam dunia kerja pendidikan formal saja tidak cukup, tetapi perlu standarisasi atas kemampuan tersebut sesuai bidang kerjanya.
"Oleh karena itu saatnya para karyawan untuk mengasah dan meningkatkan kemampuan untuk kemudian diuji atas wawasan pengetahuan dan keterampilan tersebut,” jelasnya.
Menurutnya, jika seseorang sudah mempunyai ‘tiket’ atas kemampuan tersebut maka berkaryalah, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi nasional bahkan bila perlu masuk wilayah global. Karyawan diharapkan mampu untuk tetap eksis dengan tetap menguasai kemampuan dengan belajar dari kearifan lokal tetapi tetap berwawasan global (Think Globally Act Locally).
ADVERTISEMENT
Acara pembukaan juga dihadiri oleh Kepala Bagian SDM PTPN XIII Ahmad Ridwan, Kepala Sub Bagian Pengembangan SDM & Assessment Center PTPN IV R. Turino Januar Budiyanto, Kasubbag Pelatihan PTPN XIII Joko Susanto, serta Tim Bimtek & Sertifikasi dari PT LPP Agro Nusantara.