Pulau Lemukutan Dihantam Gelombang Tinggi, Dermaga Teluk Cina Rusak Berat

Konten Media Partner
13 Januari 2021 12:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu dermaga di Pulau Lemukutan yang rusak berat setelah dihantam gelompang tinggi. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu dermaga di Pulau Lemukutan yang rusak berat setelah dihantam gelompang tinggi. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Gelombang besar menghantam Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada Rabu, 13 Januari 2021.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait gelombang tinggi pada 13 hingga 14 Januari 2021, pada pukul 07.00 WIB, di wilayah Kalbar.
Pulau yang menjadi salah satu destinasi favorit masyarakat ini, mengalami beberapa kerusakan akibat hantaman ombak.
Sekretaris Desa Pulau Lemukutan, Erdiyansah, mengatakan, gelombang tinggi berlangsung sejak pukul 01.00 WIB. Beberapa fasilitas di pulau tersebut mengalami kerusakan, salah satunya adalah dermaga Teluk Cina.
Jalan di Pulau Lemukutan ditutupi kerikil dan balok kayu. Foto: Dok Hi!Pontianak
“Hal ini mengakibatkan kerusakan steher atau dermaga di Teluk Cina, Melanau, dan Tanjung Palembang. Rusak sangat berat,” ucapnya, Rabu, 13 Januari 2021.
Ia juga mengatakan, sebanyak 10 unit rumah warga rusak berat, 20 unit rumah warga rusak ringan. Homestay atau penginapan kurang lebih 15 unit rusak ringan dan berat.
ADVERTISEMENT
“Jalan ditutupi kerikil, batu dan kayu atau balok. Bagan atau kelong 10 buah yang hilang atau roboh, motor air nelayan tenggelam, warung atau kantin roboh,” ungkapnya.
Tak ada korban jiwa dalam kejadian gelombang tinggi di Pulau Lemukutan ini.