Konten Media Partner

Rahasia di Balik Napi Bisa Tampil Cantik, Ada Salon di Lapas Perempuan Pontianak

7 Januari 2023 9:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salon di Lapas Perempuan Pontianak. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Salon di Lapas Perempuan Pontianak. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Banyak netizen yang salah fokus jika melihat unggahan di media sosial terkait kegiatan di Lapas Pemberdayaan Perempuan (LPP) Pontianak. Pasalnya banyak Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) yang memiliki wajah sehat dan terawat.
ADVERTISEMENT
Dari pantauan Hi!Pontianak, ternyata di LPP Pontianak menyediakan salon yang dapat dikunjungi oleh WBP-WBP. Salon tersebut bernama Salon Laperti. Menariknya adalah penjaga salon di sana juga adalah WBP-WBP yang sudah dilatih atau dibina.
Kepala LPP Pontianak, Tarbiati menyebutkan, di LPP Pontianak memang menyediakan enam kegiatan pembinaan untuk WBP. Diketahui sebanyak 250 orang yang ikut dalam program tersebut sesuai minat dan bakat.
“Kita ada bidang kegiatan kerja terdiri dari kegiatan salon, tata boga pembuatan kue, pembuatan baju yang dipesan dari orang luar, ada hidroponik yang sekarang sedang kita panen itu kita jual hasilnya ke luar, ada laundry, dan perikanan. Totalnya ada 6 kegiatan kemandirian WBP di sini,” jelas Tarbiati, Sabtu, 7 Januari 2023.
ADVERTISEMENT
Hasil dari pembinaan tersebut akan dijual ke luar LPP. Kemudian, para pegawai biasanya menjual produk-produk tersebut melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, hingga YouTube.
Para WBP LPP Pontianak sedang mengeringkan rambut salah seorang konsumen. Foto: Teri/Hi!Pontianak
“Kita sebarkan keluar LPP agar semua orang tahu bahwa WBP di sini banyak bekerja dan menghasilkan. Tentunya WBP ini juga mendapatkan premi yang mereka buat sehari-hari,” ungkapnya.
Minat dan antusias para WBP di LPP Pontianak cukup tinggi. Tarbiati mengatakan, bahkan mereka sampai tak cukup menampung minat dan bakat mereka. Pada beberapa bidang, pihaknya juga bekerja sama dengan pihak luar untuk memberikan pelatihan atau skill kepada para WBP.
“Harapan kami anak-anak WBP kami yang memiliki minat dan bakat yang tinggi, kelak ketika keluar dari lapas ini dapat bekal yang baik. Tentunya mereka yang sudah keluar dari sini pasti akan mengembangkan lagi minat dan bakat yang sudah dikerjakan di sini,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, saat tim Hi!Pontianak mengunjungi Salon di LPP Pontianak terpantau ada dua WBP yang sedang nyalon. Ada juga yang sedang membuat kue, menjahit baju, menjual makanan seperti bakso, sate, soto, dan jajanan lainnya.
Salah satu WBP yang bertugas sebagai karyawan salon berinisial NH (48 tahun) tampak sedang mengeringkan rambut WBP yang ada di salon tersebut. NH menyebutkan salon inilah rahasia para WBP menjadi cantik, dan terawat.
Salon yang tersedi di LPP Pontianak. Foto: Teri/HiPontianak
Ada dua karyawan di salon lapas tersebut. Keduanya tampak sibuk menangani konsumennya yang juga seorang WBP. Tak gratis, salon tersebut mematok harga sesuai standar salon pada umumnya.
Ada berbagai macam perawatan di salon tersebut, mulai dari perawatan rambut, smoothing, hari colour, sulam alis, nail art, creambath, cuci rambut, facial, eyelash extention, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
“Setiap hari kita buka. Nanti kita dapat premi dari pekerjaan ini. Sebelumnya memang ada pelatihannya untuk kerjaan ini. Biasanya sehari melayani dua orang, karena di sini kita gak bisa lama-lama,” kata NH, kepada Hi!Pontianak sambil mengeringkan rambut konsumennya.
Dengan adanya kegiatan pembinaan ini, NH merasa senang dan lebih produktif. Waktu luang di sana dapat ia maksimalkan dengan menjadi karyawan salon, sekaligus melatih keterampilan dalam dirinya.
“Saya sudah satu tahun ikut kegiatan ini, rasanya senang. Enak aja rasanya bisa mengisi kegiatan di waktu luang dan ada yang dikerjakan,” tukasnya.