Sakit dan Kelelahan Usai Pemilu, Linmas di Sintang Meninggal Dunia

Prosesi pemakaman anggota Linmas yang meninggal dunia di Desa Mangkurat Baru, Sintang, Kalbar. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Sintang - Seorang anggota Linmas yang bertugas melakukan pengamanan TPS di Desa Mangkurat Baru, Sintang, Kalbar, meninggal dunia pada 15 Februari 2024.

Anggota Linmas yang meninggal dunia tersebut bernama Johar Tauhid, usianya 53 tahun. Ia meninggal karena sakit setelah sebelumnya bertugas untuk membantu suksesnya pelaksanaan pemilu.

“Petugas Linmas yang meninggal dunia ini bertugas melakukan pam TPS. Beliau meninggal tanggal 15 Februari dan sudah dimakamkan,” ungkap Endang Kusmiyati, Komisioner KPU Sintang, Rabu, 21 Februari 2024.

Endang bercerita, dua hari sebelum meninggal yang bersangkutan sempat dibawa ke rumah sakit untuk melakukan pengobatan.

Anggota Linmas yang meninggal dunia semasa hidup. Foto: Dok. Istimewa

“Jadi, beliau ini ada riwayat penyakit. Informasi yang kita peroleh, beliau ada persoalan dengan paru-paru. Tapi karena mungkin yang bersangkutan merasa bertanggung jawab karena sudah diberikan amanat untuk pam TPS, jadi pada hari H beliau tetap turun menjalankan tugas. Dan ketika logistik datang beliau juga ikut membantu,” jelas Endang.

Sebenarnya, lanjut Endang, pada tanggal 15 Februari 2024 yang bersangkutan sudah kembali ke rumah dan beristirahat. Namun sebelum pulang sempat mengeluh pusing.

“Kemudian setelah beristirahat di rumah kondisinya terus drop dan akhirnya meninggal dunia. Mungkin penyebabnya karena sudah ada penyakit sebelumnya ditambah faktor kelelahan,” katanya.

Selain petugas Linmas yang meninggal dunia, total ada 26 petugas adhoc yang sakit saat pemilu tahun ini, yakni 11 petugas PPS dan 14 petugas KPPS.