Sedang Dipangku Ibunya, Balita di Ketapang Meninggal Tersambar Petir

Konten Media Partner
20 November 2022 9:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petir menyambar atap rumah warga di Ketapang. Seorang balita berusia 2,5 tahun meninggal tersambar petir. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petir menyambar atap rumah warga di Ketapang. Seorang balita berusia 2,5 tahun meninggal tersambar petir. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hi!Ketapang - Seorang balita berusia 2,5 tahun, warga Jalan Hayam Wuruk Desa Sukabangun Dalam, Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang, meninggal dunia setelah tersambar petir. Kejadian bermula saat balita malang berinisial SN tersebut sedang berada dalam rumahnya bersama ibunya AN (38) pada Sabtu, 19 November 2022 sekira pukul 09.30 Wib. Saat itu kondisi cuaca sedang terjadi badai disertai angin dan petir.
ADVERTISEMENT
Kapolres Ketapang, AKBP Yani Permana melalui Kasat Polair Ketapang AKP Elman Pasaribu, menjelaskan bahwa dari keterangan saksi mata yang berada di lokasi kejadian, peristiwa bermula saat korban SN bersama ibunya sedang beristirahat di dalam rumah. Saat itu kondisi di luar rumah sedang terjadi badai dan petir.
“Seorang saksi mata berinisial WI, menerangkan bahwa kondisi di luar rumah korban yang sedang dilandai badai disertai petir membuat korban bersama ibunya berdiam diri di dalam rumah. Selang beberapa saat terdengar beberapa kali suara sambaran petir yang salah satu nya menyambar tepat di atas rumah korban membuat atap rumah korban hancur dan langsung mengenai korban beserta ibunya yang berada tepat dibawa atap rumah tersebut," katanya.
ADVERTISEMENT
Dia melanjutkan, korban yang saat itu berada di pangkuan ibunya langsung mengalami kejang dan pingsan setelah terkena sambaran petir. Korban pun langsung di bawa oleh ibunya bersama warga sekitar ke rumah sakit Agoesdjam untuk mendapatkan pertolongan.
Pihaknya yang mendapat informasi tersebut langsung mendatangi dan melakukan olah TKP.
"Setelah beberapa saat mendapat perawatan medis, sekira pukul 10.20 wib korban dinyatakan sudah meninggal dunia, jenazah langsung dibawa keluarga ke rumah duka untuk selanjutnya dikebumikan," tukasnya