Konten Media Partner

Sekjen Kemenkes Serahkan Bantuan Ventilator dan Oksigen untuk RSUD di Kalbar

30 Juli 2020 11:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekjen Kemenkes meneyrahkan bantuan untuk dua rumah sakit di Kalbar. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Hi!Pontianak - Kalimantan Barat menjadi daerah yang memiliki tingkat kesembuhan COVID-19 yang tertinggi se-Indonesia. Karena itu, Sekjen Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi, mengunjungi beberapa rumah sakit di Kalbar, serta memberikan sejumlah peralatan medis.
ADVERTISEMENT
Pada kunjungannya, Kamis (30/7), Oscar menyerahkan langsung bantuan berupa 1 unit ventilator ke RSUD Soedarso, 1 unit oksigen ke RSUD Soedarso, dan 1 unit oksigen ke RSUD Kota Pontianak.
“Kita paham, yang berkenaan dengan COVID-19 ini, protokol kesehatan adalah harga mati. Yang penting jaga jarak, pakai masker, cuci tangan. Saya melihat di RSUD Soedarso, khususnya dari sisi memaksimalkan peralatan yang sudah ada, di sana harus dilakukan. Karena ada alat yang belum berfungsi maksimal,” kata Oscar kepada awak media, Kamis (30/7).
Oscar juga terus mengingatkan kepada seluruh masyarakat di Kalbar, untuk tetap menjaga protokol kesehatan agar menekan angka kesembuhan. “Penyakit ini ada, tapi jangan khawatir berlebihan juga. Kalau kita patuh benar dengan protokol kesehatan Insya Allah transmisi lokal bisa kita atasi,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Kalbar, Alifudin. Foto: Teri/Hi!Pontianak
Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI Dapil Kalbar, Alifudin turut mendorong Kalbar untuk meningkatkan upaya kesembuhan kasus COVID-19 di Kalbar.
“Alhamdulillah sudah ada peningkatan, kita lihat di Kalimantan Barat terbaik karena tingkat kesembuhannya lebih banyak, kami selalu menyuarakan ke Kementerian, seperti PCR Test sudah ada di sini dan sebagai rujukan di Kalbar, sehingga kalau ada kasus tidak perlu ke Jakarta lagi tapi sudah ada di Kalbar,” jelasnya.
Tak hanya itu, Alifudin juga terus mendorong terkait perhatian insentif kepada tenaga kesehatan di Kalbar, hingga saat ini, kata dia, insentif yang diberikan sudah ada yang keluar.
“Komisi IX sudah selalu mendorong, misalnya masalah insentif selalu kami suarakan para pejuang kesehatan agar diperhatikan dan sudah ada yang cair, ini adalah kerja sama kita. Insentif yang diberikan sudah cukup, yang penting lancar alhamdulillah,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT