Konten Media Partner

Selama 2025, Muncul 126 Kasus Sifilis di Sintang

22 April 2025 10:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Edy Harmaini. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Edy Harmaini. Foto: Yusrizal/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Edy Harmaini, mengungkapkan bahwa kasus sifilis atau raja singa cukup tinggi di Bumi Senentang.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Sintang, total ada 126 kasus sifilis yang menjangkiti warga Sintang selama periode Januari hingga Maret 2025.
“Ini merupakan data kumulatif yang kami himpun dari Puskesmas yang ada di Kabupaten Sintang,” ungkap Edy pada wartawan beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, sifilis merupakan salah satu penyakit menular seksual yang cukup berbahaya bila tidak ditangani dengan baik. “Semua penyakit menular seksual pada dasarnya tetap berbahaya. Makanya kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada,” imbau Edy.
Dikatakannya, penderita sifilis ini ada berbagai kelompok usia. Bahkan remaja juga tertular penyakit ini. “Bisa jadi remaja ada yang kena penyakit ini. Data lebih rinci ada di masing-masing Puskesmas,” jelasnya.
Kepada orang tau yang punya anak usia remaja, Edy meminta mereka aktif mengawasi anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
“Orang tua harus ikut waspada, pergaulan anak harus diawasi. Karena kita tidak pernah tahu seseorang mengidap penyakit menular seksual atau tidak. Makanya remaja khususnya pelajar, orang tua harus aktif mengawasi,” imbaunya lagi.