news-card-video
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Semarak Ramadan, Warga Suka Maju Mengolah Enau Menjadi Kolang-kaling

11 Maret 2025 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas warga mengolah buah enau menjadi kolang kaling. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas warga mengolah buah enau menjadi kolang kaling. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Buah enau dari pohon enau yang sering ditemukan di daerah sekitar Desa Suka Maju, Kecamatan Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi, dimanfaatkan warga untuk membuat kolag-kaling. Kegiatan ini rutin dilakukan warga saat bulan Ramadan.
ADVERTISEMENT
Lisa, salah seorang warga membenarkan bahwa kegiatan mengolah buah enau tersebut dilakukan musiman saat Ramadan.
"Ini kami lakukan sekali setahun yaitu pada saat Ramadan dan Alhamdulillah hasilnya bisa menambah pendapatan kami. Proses pembuatannya bisa dengan buah enau atau merebusnya. Tetapi kami di sini mengolah nya dengan cara dibakar,” katanya.
Bhabinkamtibmas Desa Suka Maju, Bripka Marhadi yang turut mendampingi warga menuturkan, sebagian masyarakat Desa Suka Maju memang menambah penghasilannya di bulan Ramadan dengan cara mengolah dan menjual kolang-kaling.
"Pengolahan buah enau menjadi kolang-kaling kali ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan. Dengan memanfaatkan bahan alami yang tersedia di sekitar mereka, masyarakat Desa Suka Maju berhasil menciptakan produk yang bernilai ekonomi tanpa merusak ekosistem setempat,” katanya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kegiatan ini juga turut mendukung semangat Ramadan. Di mana warga lebih peduli terhadap lingkungan dan mencari penghasilan tambahan yang halal dan positif.
“Dengan demikian, kegiatan pengolahan buah enau menjadi kolang-kalingini tidak hanya bermanfaat secara ekonomi, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan lingkungan masyarakat Desa Suka Maju,” ujarnya.